indotim.net (Rabu, 28 Februari 2024) – Artis Ghatan Saleh telah diamankan oleh pihak kepolisian setelah terlibat dalam kasus penembakan di Jatinegara, Jakarta Timur. Saat ini, Ghatan Saleh sedang menjalani proses pemeriksaan yang intensif di kantor Polres Metro Jakarta Timur.
“Masih dalam pendalaman,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly saat dihubungi wartawan, Rabu (28/2/2024).
Sebelumnya, Nicolas mengungkap perkembangan terbaru terkait kasus penembakan yang melibatkan Ghatan Saleh itu. Pria bernama lengkap Ghatan Saleh Hilabi itu kini telah ditangkap.
“Dia sudah ditangkap,” ujar Nicolas.
Ghatan Saleh Sempat Kabur
Ghatan Saleh sebelumnya melarikan diri setelah melakukan penembakan itu. Polisi kemudian mencarinya.
Setelah berhasil ditangkap, Ghatan Saleh langsung dibawa ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan intensif terkait kasus penembakan yang terjadi. Dalam pemeriksaan tersebut, polisi berupaya mengumpulkan bukti dan keterangan yang dapat mengungkap motif di balik tindakan Ghatan.
Pelaku penembakan masih belum berhasil ditangkap dan masih berada dalam pelarian. Seluruh saksi telah diperiksa oleh pihak berwenang. Nicolas Ary Lilipaly, Kapolres Metro Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa tersangka telah dua kali dipanggil namun tidak hadir dengan alasan yang tidak sah pada Selasa (27/2).
Dipicu Percekcokan
Kejadian penembakan terjadi saat malam Kamis, 8 Februari 2024 sekitar pukul 01.45 WIB. Ghatan Saleh tiba di ruko dengan maksud mencari Muhammad Andika Mowardi, yang diyakini menjadi targetnya.
Andika dan Ghatan adalah rekan kerja. Hubungan mereka memanas hingga mencapai titik terakhir ketika Ghatan Saleh menembakkan senjatanya sebanyak 3 kali.
Aksi ‘koboi’ yang dilakukan oleh Ghatan Saleh menyebabkan kaca di lantai 2 ruko pecah dan hancur. Setelah melakukan penembakan tersebut, Ghatan Saleh langsung melarikan diri.
Saat ini, Ghatan Saleh telah ditangkap dan siap menjalani pemeriksaan intensif terkait kasus penembakan yang mengejutkan itu. Informasi terbaru yang kami terima menunjukkan bahwa Ghatan Saleh mulai merasa tegang dan khawatir dengan situasi yang dihadapinya.
Tidak hanya itu, rekan dekat Ghatan Saleh, Andika, juga telah memberikan keterangan penting terkait insiden tersebut. Andika mengungkapkan ketidakpuasannya atas kejadian penembakan yang menyebabkan Ghatan Saleh harus berurusan dengan hukum. Oleh karena itu, Andika memutuskan untuk melapor ke pihak kepolisian.
Laporan resmi yang disampaikan oleh Andika telah tercatat dalam surat laporan polisi dengan nomor STPL/B/416/II/2024/Polres Metro Jaktim/Polda Metro Jaya. Laporan ini menjadi bukti konkret yang akan menjadi dasar bagi pihak berwajib untuk melakukan investigasi lebih lanjut terkait kasus penembakan yang menimpa Ghatan Saleh.
Andika memaparkan kronologi insiden penembakan yang melibatkan Ghatan Saleh. Kejadian bermula saat Andika keluar untuk membeli makanan.
Saat kembali ke ruko tersebut, dia terkejut menemukan pelaku berada di dalam. Keduanya terlibat pertengkaran di lantai satu ruko tersebut hingga pelaku tiba-tiba mengarahkan pistol ke arah kepalanya.
“Kita cekcok mulut di bawah sama dia, lalu dia nodongin pistol ke kepala saya. Saya lalu mundur teratur, saya tutup pintu, saya lari ke atas,” kata Andika saat dihubungi, Selasa (27/2).
Ghatan Saleh lalu mengumbar tembakan di halaman ruko. Ia menembakkan senjatanya ke kaca ruko lantai 2 hingga hancur berserakan.
Usai kejadian tersebut, polisi langsung menangkap Ghatan Saleh untuk mengusut kasus penembakan yang menghebohkan tersebut. Saat ini, Ghatan Saleh sedang menjalani pemeriksaan intensif di kantor polisi terkait insiden tersebut.
Kesimpulan
Setelah terlibat dalam kasus penembakan di Jatinegara, Jakarta Timur, artis Ghatan Saleh telah ditangkap dan sedang menjalani pemeriksaan intensif di kantor Polres Metro Jakarta Timur. Insiden tersebut dipicu oleh percekcokan dengan rekan kerjanya, Muhammad Andika, yang menyebabkan kerusakan dan kepanikan. Saksi-saksi telah diperiksa, termasuk Andika yang memberikan keterangan penting terkait kejadian tersebut. Ghatan Saleh terus merasa tegang dan khawatir, sementara polisi terus mengusut motif di balik tindakan penembakan yang mengejutkan itu.