Maruarar: Hubungan Jokowi-Prabowo Kokoh dan Berkelas

indotim.net (Kamis, 29 Februari 2024) – Maruarar Sirait angkat bicara mengenai keistimewaan pangkat Jenderal TNI (HOR) Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang diberikan oleh Presiden Jokowi. Penghargaan tersebut menjadi bukti kuat kedekatan hubungan antara Jokowi dan Prabowo.

“Relasi antara Pak Prabowo dan Pak Jokowi sungguh kokoh, tak seperti pasir yang mudah terhempas angin, tetapi lebih seperti batu karang yang terjaga keutuhannya,” ungkap Maruarar, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, saat ditemui wartawan pada Kamis (29/2/2024).

Maruarar, yang akrab disapa Ara, menyebut bahwa hubungan antara Prabowo dan Jokowi terus menguat. Hubungan ini berawal dari persaingan sengit di Pilpres sebelumnya, namun kini telah bertransformasi menjadi kerjasama yang kokoh.

“Melalui perjalanan panjang, keduanya telah melewati dua kali proses pemilihan presiden yang berlangsung selama kepemimpinan. Meskipun banyak pendukung Pak Jokowi yang tidak setuju, namun mereka bersatu demi kepentingan bangsa,” ungkap Ara.

Menurut Ara, Prabowo juga telah melaksanakan tugas sebagai menteri dengan sangat baik. Ara menegaskan bahwa Prabowo telah menunjukkan tingkat loyalitas yang tinggi terhadap Presiden Jokowi.

“Pak Prabowo sangat loyal, Fraksi Gerindra juga sangat mendukung Jokowi. Hubungan mereka begitu solid seperti batu karang yang teguh, tidak seperti pasir yang mudah terbawa angin,” ujar Ara, yang kini menjabat sebagai anggota Partai Gerindra.

Pada kesempatan terpisah, Maruarar mengungkapkan pendapatnya tentang kedekatan antara Jokowi dan Prabowo, beliau menyatakan, “Secara profesional dan personal, hubungan mereka sangat erat dan mendalam. Lewat proses panjang dan ujian dinamika politik yang keras, hubungan tersebut tetap kokoh dan saling melengkapi.”

Maruarar Sirait dan Prabowo Subianto. (Foto: dok. istimewa)

Sebelumnya disebutkan, Presiden Jokowi memberikan pangkat istimewa jenderal TNI (HOR) kepada Menhan Prabowo Subianto. Penyerahan pangkat istimewa berlangsung di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu (28/2). Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Presiden Jokowi saat Rapim TNI-Polri 2024.

READ  Hasil Simulasi Putaran Kedua IPS: Prabowo-Gibran Melaju di Depan, AMIN dan Ganjar-Mahfud Terjegal!

Di akhir sambutannya, Jokowi menyampaikan, “Terakhir, dalam kesempatan yang baik ini, yang berbahagia ini, saya ingin sampaikan penganugerahan kenaikan pangkat istimewa berupa jenderal TNI kehormatan kepada Bapak Prabowo Subianto.”

“Penganugerahan ini adalah bentuk penghargaan yang luar biasa, sekaligus penegasan akan kesetiaan untuk melayani rakyat, bangsa, dan negara. Saya ingin menyampaikan ucapan selamat kepada Bapak Jenderal Prabowo Subianto,” tambahnya.

Jokowi kemudian mencopot pangkat Prabowo yang sebelumnya dan menggantinya dengan pangkat baru. Setelah itu, keduanya saling memberikan penghormatan.

Kenaikan pangkat Prabowo sejalan dengan Keppres Nomor 13/TNI/Tahun 2024 yang dikeluarkan pada 21 Februari 2024 mengenai Penganugerahan Pangkat Secara Istimewa Berupa Jenderal TNI Kehormatan.

Saksikan Live DetikPagi:

Kesimpulan

Maruarar Sirait menyoroti kekompakan dan kedekatan antara Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang semakin terjalin kuat melalui penghargaan pangkat Jenderal TNI (HOR) yang diberikan Jokowi kepada Prabowo. Ara mengungkapkan bahwa hubungan mereka memiliki kekokohan dan kesetiaan yang seperti batu karang, mengalir dari persaingan politik ke kerjasama yang berkelas, memperkuat persatuan demi kepentingan bangsa, serta menunjukkan loyalitas yang tinggi di tingkat personal dan profesional.