indotim.net (Minggu, 03 Maret 2024) – Kecelakaan tunggal terjadi di Tol Jagorawi Km (kilometer) 15, Kota Depok, Jawa Barat. Sebuah kendaraan Mazda dengan nomor polisi B-736-BFP yang dikemudikan oleh RHA (22) mengalami kecelakaan dan terguling.
Kepala Unit Penjagaan dan Patroli (Kanit Jaga Patroli) Tol Jagorawi AKP Budi Hermawan menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 03.10 WIB. Dampak dari insiden tersebut, dua orang mengalami luka-luka yang cukup serius.
“Ada 2 korban yang dilarikan ke RS Melia Cibubur, yaitu pengemudi dan penumpang mobil,” ujar Budi dalam keterangan yang diterima pada Sabtu (3/3/2024).
Kecelakaan terjadi ketika mobil melaju dari arah Bogor menuju Jakarta. Budi, saksi mata, memberikan informasi terkait dugaan penyebab kecelakaan tersebut.
“Faktor yang mempengaruhi adalah kurang antisipasi,” ungkap sumber terkait kejadian tersebut.
Setibanya di lokasi kejadian, mobil berjalan di lajur kanan. Berdasarkan pengakuan pengemudi, kata Budi, kendaraan hilang kendali karena kurang antisipasi.
Terlihat pecahan kaca dan beberapa bagian mobil yang berserakan di sekitar lokasi. Petugas kepolisian yang datang kemudian segera memasang garis polisi untuk menghindari kemacetan lalu lintas.
“Kendaraan kemudian menabrak barrier (pembatas jalan),” jelasnya.
Setelah menabrak pembatas jalan, mobil meluncur masuk ke area rerumputan. Saat berhenti, posisi kendaraan terbalik dengan bagian roda kanan berada di atas, dan mobil menghadap ke arah utara.
Kesimpulan
Kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan Mazda di Tol Jagorawi Km 15, Kota Depok, Jawa Barat menyebabkan dua orang terluka cukup serius. Dugaan penyebab kecelakaan adalah kurangnya antisipasi dari pengemudi, yang membuat mobil terguling setelah menabrak barrier pembatas jalan. Kejadian ini memunculkan pecahan kaca dan kerusakan mobil di sekitar lokasi, sehingga petugas kepolisian harus segera menangani kemacetan lalu lintas. Peristiwa ini memberikan peringatan penting akan pentingnya kehati-hatian dan kewaspadaan saat berkendara di jalan tol agar dapat menghindari insiden serupa di masa depan.