indotim.net (Rabu, 06 Maret 2024) – Taylor Swift masih menggelar konser ‘Eras Tour’ selama enam hari di Singapura, yang dimulai dari Sabtu (2/3) hingga Sabtu (9/3) besok. Selain di Singapura, penyanyi ternama dunia ini juga berencana untuk mengadakan konser di berbagai negara lainnya.
Berkat kesuksesan tersebut, Taylor Swift diprediksi akan memperoleh keuntungan yang fantastis seperti saat ‘Eras Tour’ pada tahun 2023 lalu. Banyak yang memperkirakan pendapatannya tahun ini dapat mencapai puluhan triliun rupiah.
Berdasarkan laporan CBS News yang melansir dari hasil riset majalah Pollstar, Rabu (6/3/2024), pada 2023 lalu tur konser Taylor Swift diprediksi berhasil meraup US$ 1,04 miliar atau setara dengan Rp 16,32 triliun (kurs Rp 15.700/dolar AS). Tentu jumlah ini bukanlah nilai bersih yang diterima penyanyi asal Amerika Serikat itu.
Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari penjualan tiket sebanyak 4,35 juta selama tur konser berlangsung dalam 60 hari. Selain itu, pada tahun 2023 lalu, Taylor Swift juga mendapatkan berbagai sumber penghasilan tambahan.
Pemasukan tambahan tersebut berasal dari penjualan merchandise konser yang diperkirakan mencapai US$ 200 juta. Selain itu, terdapat juga pendapatan dari film blockbuster yang diadaptasi dari tur tersebut, ‘Taylor Swift: The Eras Tour’ senilai US$ 250 juta.
Data ini diambil Pollstar dari laporan box office, perkiraan kapasitas venue konser, data historis penjualan tiket, dan berbagai sumber lainnya yang dikumpulkan dari 17 November 2022 hingga 15 November 2023.
Berdasarkan data itu, sekali lagi Pollstar memperkirakan Taylor Swift dapat meraup lebih banyak cuan yang sangat besar tahun ini. Majalah tersebut memproyeksikan Eras Tour tahun ini dapat meraup cuan hingga US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 15,7 triliun.
Mengingat Taylor Swift tidak hanya mendapatkan pendapatan dari penjualan tiket konser, ia diperkirakan bisa meraup cuan hingga lebih dari US$ 2 miliar atau setara dengan Rp 31,2 triliun pada tahun ini.
Kesimpulan
Taylor Swift diprediksi akan meraih kesuksesan finansial yang mengesankan dengan menggelar konser ‘Eras Tour’ di berbagai negara, termasuk Singapura. Berkat pendapatan dari penjualan tiket, merchandise konser, dan film blockbuster, ia diperkirakan bisa mencapai cuan lebih dari Rp 31 triliun pada tahun ini.