indotim.net (Kamis, 07 Maret 2024) – Sebelum merdeka, Indonesia mengalami masa penjajahan oleh berbagai negara, termasuk Belanda. Diyakini secara luas bahwa Belanda telah menjajah Indonesia selama 350 tahun.
Ada perbedaan pendapat di kalangan para sejarawan mengenai durasi penjajahan Belanda. Sebagian berpendapat bahwa Belanda tidak menjajah Indonesia selama tiga abad.
Pada kenyataannya, durasi kolonisasi Belanda di Indonesia tidaklah hanya sebatas 350 tahun. Berdasarkan penelitian dan analisis sejarah, tampaknya masa penjajahan Belanda berlangsung lebih dari tiga setengah abad.
Belanda Menjajah Indonesia Sekitar 50 Tahun
Pendapat pertama menyebut bahwa Indonesia dijajah Belanda sekitar 50 tahun. Ini disampaikan oleh GJ Resink, ahli hukum internasional berdarah Belanda-Indonesia.
Pandangannya ini dirangkum dalam publikasi jurnal milik Anju Nofarof Hasudungan yang dimuat dalam Jurnal Widya Winayata: Jurnal Pendidikan Sejarah.
Jika benar Indonesia dijajah selama 350 tahun sebelum merdeka, maka Belanda mulai menjajah sejak tahun 1595. Namun, dalam catatan sejarah, orang Belanda pertama kali menginjakkan kakinya di Indonesia pada tahun 1596.
Ialah Cornelis de Houtman yang kala itu mendarat di Banten. Saat itu, kedatangannya diketahui bukan untuk menjajah melainkan dengan tujuan berdagang. Berdasarkan fakta sejarah lain, Belanda memang sedang menjajah suatu bangsa pada 1596 tetapi bukan Indonesia.
Pada sisi lain, sebutan ‘Indonesia’ mulai populer sejak tahun 1850. Sebelum itu, wilayah ini lebih dikenal dengan nama ‘Nusantara’. Nusantara mengacu pada kawasan geografis di antara berbagai pulau yang memiliki karakteristik yang beragam.
Menurut pandangan sejarawan, ketika suatu wilayah di Nusantara saat itu dijajah, bukan berarti wilayah lainnya sudah pasti juga terjajah atau tidak merdeka. Oleh karena itu, tidak bisa disimpulkan bahwa penjajah telah menguasai seluruh wilayah Nusantara karena tidak adanya ikatan yang kuat antara setiap daerah.
Menurut Resink, narasi tentang Belanda menjajah Indonesia selama 350 tahun sebenarnya adalah generalisasi sejarah yang kurang tepat. Generalisasi tersebut berasal dari gambaran penjajahan di seluruh Nusantara selama lebih dari tiga abad.
Resink berpendapat bahwa secara fakta Indonesia hanya dijajah sekitar 40-50 tahun. Perhitungannya dimulai setelah Aceh dipaksa menandatangani plakat pendek pada tahun 1904. Plakat tersebut menyatakan bahwa Aceh mengakui kedaulatan Hindia Belanda dan wilayah Aceh merupakan bagian dari wilayah Hindia Belanda.
Belanda Menjajah Indonesia Lebih dari 100 Tahun
Pandangan kedua diungkap oleh tiga sejarawan Indonesia, yakni Dr Lilie Suratminto, MA dari Universitas Indonesia, Dr Sri Margana dari Universitas Gajah Mada, dan Bonnie Triyana selaku Pemred Majalah Historia.
Ketiganya berpendapat bahwa Indonesia tidak dijajah Belanda selama 350 tahun. Menurut Dr Sri Margana, waktu penjajahan Belanda dapat dihitung sejak VOC dinyatakan bangkrut dan diambil alih pemerintah Belanda pada 1800.
Ketika VOC berkuasa pada 1602-1800, diketahui itu bukan masa penjajahan melainkan kapitalisme karena kekuasaan VOC mengemban misi dagang. Pada kala itu juga, tidak semua wilayah Indonesia ditaklukkan Belanda. Jadi tidak dapat dihitung keseluruhan karena Aceh baru diduduki pada 1901.
Hanya sebagian wilayah di Indonesia yang dikuasai Belanda seperti Jawa, Sumatra, dan sebagian Kalimantan. Meski demikian, masih terdapat daerah-daerah lain yang belum sepenuhnya tunduk pada kekuasaan Belanda. Bahkan, beberapa kerajaan di Indonesia memiliki persetujuan perdagangan dengan Belanda.
Sementara Dr. Lilie Suratminto menjelaskan bahwa masa kolonial mengindikasikan penjajah telah membentuk pemerintahan, menyusun undang-undang, mengatur aparat hukum, serta membentuk angkatan bersenjata.
“Itu masa kolonial, masa penjajahan 1800 sampai 1945 ya… Tapi kolonial Belanda sih sampai tahun 1942 sebenarnya. Jadi penjajahan itu cuma ada 142 tahun oleh Belanda,” ujar Dr. Lilie Suratminto.
Saat membicarakan sejarah Indonesia, sering kali muncul angka 350 tahun penjajahan Belanda. Namun, Dr. Lilie Suratminto menyatakan bahwa penjajahan Belanda sebenarnya berlangsung selama 142 tahun hingga tahun 1942.
“Di sela-sela Belanda ada masa Perancis, masa Inggris. Belanda sendiri cuma 126 tahun sampai tahun 1942. Sejak tahun 1800-1811 itu masa Prancis, dan 1811-1816 itu masa Inggris. Yang Belanda kolonial murni itu tahun 1816-1942. Tapi keseluruhan masa kolonial dari 1800-1942, 142 tahun,” tambahnya.
Perihal Belanda menjajah Indonesia selama 350 tahun sebenarnya menjadi kontroversi. Beberapa sejarawan berpendapat bahwa periode jajahan Belanda tidak tepat mencapai angka 350 tahun.
Sejarah mencatat peristiwa kedatangan Belanda ke Indonesia pada awal abad ke-17, tepatnya sekitar tahun 1602 ketika terbentuknya Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) yang kemudian memulai ekspansi ke wilayah Nusantara.
Nah, begitulah fakta sejarah tentang lama masa penjajahan Belanda di Indonesia menurut penelitian sejarawan. Maka, pandangan bahwa Belanda menguasai Indonesia selama 350 tahun ternyata tidaklah benar.