indotim.net (Senin, 11 Maret 2024) – Sedang ramai di media sosial sebuah video yang memperlihatkan beberapa kendaraan melanggar arah. Tak hanya sepeda motor, bahkan mobil turut melanggar arah tersebut.
Video yang viral diunggah di Facebook Komunitas Dashcam Indonesia memperlihatkan kekacauan di jalanan saat banyak motor bergerak lambat akibat kemacetan. Di tengah situasi tersebut, terlihat satu mobil nekat melawan arah, menciptakan kondisi berbahaya.
Mobil hitam tersebut melaju zigzag ketika terekam oleh kamera dasbor (dashcam) dari sebuah kendaraan yang berusaha menghentikan jalannya. Suara klakson berbunyi panjang sebagai upaya untuk menarik perhatian.
Pengendara mobil LCGC hitam yang melanggar arah kemudian turun dari kendaraannya. Ia menyebutkan bahwa sedang dalam perjalanan mengantarkan anak sekolahnya.
Pengendara mobil LCGC yang melawan arah membenarkan bahwa alasannya hanya untuk nganterin anak sekolah.
“Sama-sama, Pak, semua orang juga mengantar anak sekolah,” balas pengendara mobil yang sedang merekam video.
“Ya, anak saya sedang ujian,” ujar pengemudi mobil yang melawan arah tersebut.
“Ini pelanggaran yang dibiarkan terus, Pak. Saya tidak, saya tidak ingin. Bapak antre bersama dengan yang lain, Pak. Anak saya juga ingin pergi sekolah,” ujar pengemudi mobil yang tengah merekam video.
Praktisi keselamatan berkendara, Sony Susmana, menegaskan pengendara yang nekat melawan arah dengan dalih mengantar anak sekolah tidak hanya merugikan dirinya sendiri, tapi juga memberikan contoh yang buruk bagi anak-anak.
“Orang tua ini sungguh anomali. Meski memberikan pendidikan dengan mengantar anak sekolah, namun tidak memberikan contoh pendidikan yang baik,” ungkap Sony kepada detikOto pada hari Senin (11/3/2024).
Menurut Sony, melanggar aturan lalu lintas adalah perilaku yang mudah terlihat dan dapat ditiru oleh anak-anak. Mereka akan menyimpan memori tentang hal tersebut dan kemudian mungkin menirunya dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal ketika berada di jalan raya.
“Nah di sini pentingnya orang tua atau orang yang sudah berpendidikan untuk memberi contoh positif bagi generasi-generasi muda. Karena dalam berlalu lintas inilah karakter seseorang terbaca,” ungkap Sony.
Dalam konteks ini, perilaku pengemudi harus menjadi teladan yang baik bagi anak-anak. Mencontohkan kesadaran dalam berlalu lintas bisa membentuk karakter mereka ke depannya.
Sony menegaskan, dari video viral ini terdapat dua pelajaran yang bisa diambil. Pertama, pengendara yang melawan arah tidak memberikan contoh baik kepada anaknya yang berangkat ke sekolah. Kedua, pengendara tersebut malah mempermalukan dirinya sendiri.
Kesimpulan
Video viral mobil yang melawan arah dalam rangka mengantar anak sekolah menyoroti pentingnya perilaku pengemudi sebagai teladan positif bagi generasi muda. Praktisi keselamatan berkendara, Sony Susmana, menegaskan bahwa tindakan melanggar aturan lalu lintas tidak hanya berdampak buruk bagi diri sendiri, tetapi juga memberikan contoh yang tidak baik bagi anak-anak. Membentuk karakter yang baik melalui kesadaran berlalu lintas perlu menjadi fokus agar generasi muda terbiasa dengan perilaku yang benar di jalan raya.