indotim.net (Jumat, 12 Januari 2024) – Pemerintah Kabupaten Lebak sedang melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap satu keluarga yang mengalami kelumpuhan di Desa Curugpanjang, Cikulur. Selain itu, keluarga ini juga mendapatkan bantuan sembako dalam rangka membantu memenuhi kebutuhan mereka.
Kepala Puskesmas Cikulur, Saepul, menyatakan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan dari setiap anggota keluarga. Selain itu, petugas juga memeriksa gerak motorik mereka.
“Pemeriksaan bukan hanya kali ini, dari riwayat yang tercatat di Puskesmas memang sudah ditangani sebelumnya, setiap ada kegiatan (pemeriksaan kesehatan) keluarga ini selalu kami pantau,” kata Saepul ketika dimintai konfirmasi, Jumat (12/1/2024).
Saepul mengungkapkan bahwa pemeriksaan yang dilakukan oleh Puskesmas masih terbatas. Oleh karena itu, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut guna mendiagnosis penyakit dengan tepat.
“Pemerintah kabupaten sedang melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mencari penyebab kelumpuhan yang dialami oleh satu keluarga. Saat ini, belum diketahui dengan pasti apakah kelumpuhan tersebut disebabkan oleh masalah genetik atau bukan,” tutur narasumber.
Menurut Saepul dari Puskesmas, kami memiliki keterbatasan dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan pasien. Untuk itu, Saepul merekomendasikan agar pasien segera dirujuk ke tempat yang lebih tepat.
“Tindaklanjutnya bisa dirujuk, atau kalau rekomendasi dari rumah sakit itu rawat jalan kami siap untuk memantaunya dengan instruksi dari pihak rumah sakit,” jelasnya.
Di samping pemeriksaan kesehatan, keluarga ini juga menerima bantuan dari Dinas Sosial Lebak. Dinas Sosial memberikan paket sembako untuk meringankan beban keluarga tersebut.
“Kami memberikan bantuan sembako kepada keluarga tersebut,” ujar Kepala Dinas Sosial Lebak, Eka Darmana Putra.
Eka menyatakan bahwa bantuan yang diberikan tidak berhenti di situ. Dinas Sosial akan merekomendasikan keluarga ini agar dapat menerima bantuan lainnya dari pemerintah pusat. Proses pengajuan bantuan akan diawasi oleh Dinas Sosial.
“Kami mengusulkan program JSODK (Jaminan Sosial Orang Dengan Kecacatan) dan ATENSI (Asistensi Rehabilitasi Sosial) ke Kemensos,” jelasnya.
Pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak telah memberikan tanggapan terhadap kasus kelumpuhan yang dialami oleh satu keluarga di Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur. Dalam upaya membantu keluarga tersebut, Pemkab telah mengambil langkah-langkah tertentu.
“Dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Puskesmas akan ke lokasi untuk melihat kondisi,” ujar Penjabat Bupati Lebak, Iwan Kurniawan, saat dimintai keterangan, Jumat (12/1).”
Kesimpulan
Pemerintah Kabupaten Lebak melakukan pemeriksaan kesehatan dan memberikan bantuan sembako kepada satu keluarga yang mengalami kelumpuhan di Desa Curugpanjang, Cikulur. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan anggota keluarga serta mencari penyebab kelumpuhan yang belum diketahui dengan pasti. Puskesmas melakukan pemeriksaan yang terbatas sehingga perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mendiagnosis penyakit dengan tepat. Selain itu, keluarga ini juga menerima bantuan sembako dari Dinas Sosial Lebak, dan akan direkomendasikan untuk menerima bantuan lainnya dari pemerintah pusat melalui program JSODK dan ATENSI yang diajukan oleh Dinas Sosial. Pemerintah Kabupaten Lebak memberikan respon terhadap kasus kelumpuhan ini dengan mengirim tim dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Puskesmas.