indotim.net (Sabtu, 13 Januari 2024) – Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menghadiri haul KH Bisri Syansuri ke-45 di Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Anies mengatakan bahwa perjuangan KH Bisri menjadi teladan baginya.
“Pertama, saya sangat berterima kasih bisa hadir dalam acara haul Mbah Bisri Syansuri. Dan Insyaallah perjuangannya akan menjadi teladan,” kata Anies usai menghadiri haul KH Bisri, Sabtu (13/1/2024) dini hari.
Anies mengungkapkan bahwa perjuangan KH Bisri merupakan sumber inspirasi baginya. “Insyaallah kita semua memiliki niat untuk melanjutkan perjuangan beliau,” tegas Anies.
Haul KH Bisri digelar pada Jumat (12/1) malam. Beberapa kiai dan tokoh pendukung Anies-Cak Imin hadir di tempat acara. Salah satu dari mereka adalah KH Said Aqil Siradj, KH Abdurrahman al Kautsar, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Waketum PKB Ida Fauziyah dan Jazilul Fawaid, serta mantan pimpinan KPK Saut Situmorang.
Setelah menghadiri acara haul, Anies terlihat masuk ke dalam rumah KH Bisri Syansuri. Anies mengaku sowan dan berdialog dengan para kiai.
“Setelah acara haul selesai, saya bersilaturahmi dengan para kiai dan tokoh yang hadir di kediaman Mbah Bisri. Kami berbincang-bincang tentang berbagai situasi terkini yang terjadi di Indonesia,” ungkap Anies.
Diketahui, acara haul KH Bisri juga bertepatan dengan haul Nyai Hj. Nur Khodijah Hasbullah ke-71 dan Harlah Ponpes Mamba’ul Ma’arif. KH Bisri Syansuri merupakan kakek buyut dari Cak Imin. Bisri adalah seorang ulama dan salah satu tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU).
KH Bisri juga merupakan tokoh berpengaruh dalam perjuangan bangsa yang sedang diusulkan sebagai pahlawan nasional. Cak Imin menyebut KH Bisri Syansuri atau Mbah Bisri sebagai pembaharu dan pelopor dalam bidang pendidikan. Cak Imin mengatakan Bisri bersama Nyai Nur Khodijah telah melakukan terobosan besar mendirikan Pesantren Putri.
Cak Imin menjelaskan bahwa salah satu cucu dari Mbah Bisri, yaitu almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, menyebut Bisri sebagai kiai plus. Boschi memiliki tiga karakter ulama di dalam dirinya.
Artikel ini membahas tentang kehadiran Anies dalam Haul KH Bisri Syansuri. Anies mengungkapkan bahwa perjuangan KH Bisri merupakan teladan bagi dirinya. Menurut Anies, KH Bisri adalah seorang pecinta fikih, pejuang untuk nilai-nilai keadilan gender, serta seorang politisi yang berkarakter. Setiap langkah dan keputusan yang diambil oleh Mbah Bisri, menurut Cak Imin, selalu didasarkan pada pemahaman yang mendalam.
“Digabungkan dengan analisis sosial keumatan yang luas. Dengan kerangka berpikir itu, Kiai Bisri menjadi sosok yang teguh memegang prinsip, berkarakter, serta luas dan luwes dalam bersikap,” kata Cak Imin dalam sambutannya sebagai tamu terhormat, pada Jumat (12/1) malam.
Kesimpulan
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menghadiri haul KH Bisri Syansuri ke-45 di Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur pada Jumat (12/1) malam. Anies menyatakan bahwa perjuangan dan karier KH Bisri menjadi sumber inspirasi baginya. Menurut Anies, KH Bisri adalah sosok pecinta fikih, pejuang untuk keadilan gender, serta politisi yang berkarakter. Anies berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan KH Bisri dalam memajukan pendidikan dan memperjuangkan keadilan di Indonesia.