indotim.net (Minggu, 14 Januari 2024) – Wakil Presiden Ma’ruf Amin menekankan bahwa menanam pohon bukan hanya kegiatan kemanusiaan tapi juga merupakan perintah agama. Ma’ruf menyampaikan sabda Nabi Muhammad SAW mengenai pentingnya menanam pohon meskipun besok kiamat.
“Andaikata besok hari kiamat, besok kiamat, di tangannya seseorang ada tadi itu pohon, ada bibit pohon, besok hari kiamat, sebaiknya ditanam. Tanam (pohon) walaupun besok akan kiamat. Artinya apa, Nabi itu menyuruh kita menanam pohon, jangan membabat pohon,” kata Ma’ruf dalam sambutannya dalam acara penanaman pohon serentak di Tanara, Serang, Banten, Minggu (14/1/2023).
Ma’ruf menjelaskan bahwa menanam pohon memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Beliau juga menekankan bahwa Nabi Muhammad SAW telah mengajarkan umatnya untuk selalu menanam pohon.
“Pohon ini membuat sehat memberi manfaat bahkan kata Nabi kalau kita menanam pohon ada buahnya, buahnya dimakan burung dimakan orang tidak kita makan, tapi keburu diambil burung, keburu diambil orang itu sudah sodaqah. Jadi kita menanam pohon, berbuah sekalipun buahnya diambil di orang, dimakan burung itu sodaqah. Jadi sodaqahnya banyak sekali pahalanya. Oleh karena itu nabi selalu menyuruh menanam pohon, jangan segan menanam pohon,” ujar Ma’ruf.
Dalam kesempatan tersebut, Ma’ruf juga menegaskan pentingnya pesan Nabi Muhammad SAW mengenai menanam pohon, meskipun kita tahu bahwa kiamat bisa saja terjadi besok.
Dalam hal ini, Ma’ruf menekankan bahwa menanam pohon bukan hanya sekedar perbuatan yang bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari ajaran agama dan iman kita.
Di samping itu, Ma’ruf juga mengingatkan kita tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Menyingkirkan sampah di jalan, sekalipun itu bukan tanggung jawab kita secara langsung, tetaplah merupakan bagian dari iman yang harus kita lakukan sebagai umat Muslim.
“Jadi kalau orang membiarkan sampah itu tidak diangkat dibiarkan apalagi yang membuang, yang membiarkan saja tidak mengambil sudah dianggap, kalau tidak beriman, paling tidak imannya kurang lah. Kalau kurang itu berapa ya? kalau yang pol imannya 24 karat, yang kurang-kurang itu kalau emas 18 karat. Yang ini ya jangan-jangan, yang sudah nggak peduli, apalagi yang membuang sembarangan, mungkin imannya tinggal sekarat saja,” ujar Ma’ruf.
Kesimpulan
Menanam pohon bukan hanya kegiatan kemanusiaan, tetapi juga merupakan perintah agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Wakil Presiden Ma’ruf Amin menekankan pesan ini dalam acara penanaman pohon serentak di Tanara, Serang, Banten. Menanam pohon memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, serta merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan iman kita. Ma’ruf juga menyinggung pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sebagai bagian dari iman yang harus dilakukan oleh umat Muslim.