Kapal-kapal Kargo Berjuang Melawan Serangan Misil di Laut Merah dekat Yaman

indotim.net (Rabu, 17 Januari 2024) – Kapal Kargo yang dimiliki oleh pihak Yunani telah diserang oleh misil di perairan Laut Merah, dekat dengan pantai Yaman. Saat ini, situasi di perairan ini sedang dalam keadaan genting karena milisi Houthi aktif menyerang kapal-kapal sebagai protes atas invasi Israel di Jalur Gaza.

Dilaporkan oleh AFP, Selasa (16/1/2024), kapal-kapal tersebut telah mengunjungi Israel setelah terjadi perang di Gaza dan sedang dalam perjalanan menuju terusan Suez. Setelah peristiwa itu terjadi, kapal-kapal tersebut mengubah arah dan menuju ke pelabuhan terdekat.

Pemilik kapal tersebut adalah perusahaan yang bernama Ambrey di Yunani. Kapal tersebut penuh dengan muatan. Menurut laporan dari Biro Operasi Perdagangan Maritim Inggris Raya (UKMTO) yang dikutip oleh Reuters, peristiwa tersebut terjadi sekitar 100 mil laut di barat daya Saleef. Peristiwa ini menimpa kapal kargo Yunani yang bernama Zografia.

Sebuah kejadian serangan terhadap kapal kargo milik Malta terjadi sekitar 76 mil laut di sebelah barat laut Pelabuhan Saleef, Yaman. Dalam peristiwa ini, kabarnya kapal tersebut tidak sedang mengangkut penumpang maupun muatan apa pun.

Kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran telah mengancam akan memperluas sasarannya di Laut Merah sebagai bentuk protes terhadap pemboman Israel di Gaza dengan menyertakan kapal-kapal AS sebagai tanggapan atas serangan Amerika dan Inggris terhadap lokasi mereka di Yaman.

Serangan-serangan yang dilakukan oleh kelompok Houthi terhadap kapal-kapal di wilayah tersebut sejak bulan November telah berdampak pada perusahaan-perusahaan dan mengkhawatirkan negara-negara besar, seiring dengan meningkatnya perang Israel dengan Hamas di Gaza yang sudah berlangsung lebih dari tiga bulan.

Kelompok tersebut mengklaim bertindak sebagai tindakan solidaritas terhadap rakyat Palestina. Selain mengganggu rantai pasokan, ada kekhawatiran bahwa serangan ini dapat mempersulit pembuat kebijakan dalam mengendalikan inflasi global.

READ  Hamas Ungkap 7 Sandera Tewas dalam Gempuran Israel di Gaza

Kesimpulan

Kapal-kapal kargo berjuang melawan serangan misil di Laut Merah dekat Yaman dalam situasi yang genting. Milisi Houthi aktif menyerang kapal-kapal sebagai protes atas invasi Israel di Jalur Gaza. Kapal-kapal tersebut mengubah arah menuju pelabuhan terdekat setelah diserang. Serangan-serangan Houthi terhadap kapal-kapal sejak November telah mengkhawatirkan perusahaan-perusahaan dan negara-negara besar. Selain mengganggu rantai pasokan, ada kekhawatiran bahwa serangan ini dapat mempersulit pembuat kebijakan dalam mengendalikan inflasi global.