indotim.net (Rabu, 06 Maret 2024) – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di mana salah satu agenda rapat adalah mengenai pergantian direksi dan komisaris perusahaan.
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tersebut, terdapat penambahan tiga nama baru di jajaran pengurus BTN. Salah satunya adalah Adi Sulistyowati yang kini menjabat sebagai Komisaris Independen BTN. Sebelumnya, Adi menempati posisi sebagai Wakil Direktur di BNI yang kemudian posisinya digantikan oleh Wahju Setyawan.
Sebagai langkah strategis, BTN melakukan perombakan susunan Direksi dan Komisaris dengan menambahkan dua nama baru yang berasal dari BNI, yaitu Adi Sulistyowati dan Bambang Wijanarko.
Adi Sulistyowati akan mengisi posisi Direktur yang sebelumnya dipegang oleh Iman Jaya Permana yang memilih berkarir di BUMN lain. Sedangkan Bambang Wijanarko akan menjabat sebagai Komisaris Independen, menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Ahdi Jumhari Luddin dan Mohamad Yusuf Permana yang telah berpulang.
Selain adanya perubahan dalam susunan komisaris, terjadi juga penyesuaian posisi dalam jajaran direksi perusahaan. Salah satunya adalah penunjukan Muhammad Iqbal sebagai Direktur SMI dan Retail Funding. Dengan penambahan tersebut, total terdapat empat nama baru yang bergabung dalam jajaran direksi dan komisaris BTN.
Selain itu, terdapat beberapa perubahan pada nama jabatan. Direktur Distribution and Funding yang sebelumnya dijabat oleh Jasmin, kini berganti nama menjadi Direktur Distribution and Institutional Funding.
Lalu, posisi Direktur IT dan Digital yang sebelumnya diduduki oleh Andi Nirwoto kini berubah menjadi Direktur Informasi dan Teknologi. Sementara itu, posisi Direktur Institutional Banking yang semula dipegang oleh Hakim Putratama kini menjadi Direktur Operasional dan Pengalaman Pelanggan.
“Masuk komisaris baru ada dua yaitu Bu Adi Sulistyo dan Bapak Bambang Widjanarko, yang lainnya masih sama. Kemudian direksi tadi juga kita melihat adanya perubahan nomenklatur dan direksinya bertambah satu yaitu Bapak Muhammad Iqbal yang sebelumnya dari BNI,” kata Direktur BTN, Nixon, dalam Konferensi Pers usai RUPS, di Menara BTN, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2024).
Daftar lengkap direksi dan komisaris terbaru BTN
Komisaris Utama/Independen: Chandra M Hamzah
Wakil Komisaris Utama/Independen: Iqbal Latanro
Komisaris Independen: Bambang Wijanarko
Komisaris Independen: Armand B Arief
Komisaris Independen: Sentot A Sentausa
Komisaris: Herry Trisaputra Zuna
Komisaris: Andin Hadiyanto
Komisaris: Himawan Arief Sugoto
Komisaris: Adi Sulistyowati
Dalam perombakan susunan direksi dan komisaris BTN, terdapat penambahan 2 nama baru yang berasal dari BNI. Direksi perusahaan saat ini terdiri dari:
- Direktur Utama: Nixon LP Napitupulu
- Wakil Direktur Utama: Oni Febriarto Rahardjo
- Direktur Consumer: Hirwandi Gafar
- Direktur Finance: Nofry Rony Poetra
- Direktur Human Capital, Compliance and Legal: Eko Waluyo
- Direktur Asset Management: Elisabeth Novie Riswanti
- Direktur Informasi dan Teknologi: Andi Nirwoto
- Distribution and Institutional Funding: Jasmin
- Direktur Risk Management: Setiyo Wibowo
- Direktur Operational dan Customer Experience: Hakim Putratama
- Direktur SMI dan Retail Funding: Muhammad Iqbal
Kesimpulan
BTN telah melakukan perombakan susunan direksi dan komisaris dengan menambahkan dua nama baru yang berasal dari BNI, yaitu Adi Sulistyowati dan Bambang Wijanarko. Dengan perubahan ini, BTN menghadirkan kekuatan baru dalam pengelolaan perusahaan dengan penambahan empat nama baru dalam jajaran direksi dan komisaris. Langkah strategis ini diharapkan dapat membawa BTN menuju arah yang lebih baik di masa mendatang.