Gugun Gusman Raih Gelar Juara Dalam Pertarungan ONE Pride MMA 77

indotim.net (Senin, 04 Maret 2024) – Gelaran One Pride MMA 77 akhir pekan lalu telah berlangsung dengan epik. Gugun Gusman berhasil mempertahankan gelarnya sebagai juara nasional setelah mengalahkan Mario Satya dalam pertarungan sengit.

Pada pertandingan bertajuk King Size New Champions di Jakarta International Velodrome, Sabtu (2/3/2024) malam WIB, Gugun keluar sebagai pemenang melalui keputusan juri. Kemenangan ini merupakan yang kedua kalinya secara berturut-turut bagi Gugun atas Mario.

Gugun berhasil meraih kemenangan di ajang ONE Pride MMA 77. Ini merupakan prestasi luar biasa baginya setelah sebelumnya juga meraih kemenangan pada bulan Oktober 2022.

“Alhamdulillah sesuai dengan harapan saya bisa kembali mempertahankan gelar juara,” ujar Gugun Gusman usai laga.

“Saya merasa sangat bersyukur, Alhamdulilah adanya One Pride memberikan wadah bagi kami para petarung,” lanjut Gugun Gusman dengan senyum bahagia.

“Yang tadinya tidak ada kerjaan, brutal di jalan, Alhamdulilah dengan adanya One Pride, pak Ardi Bakrie, kami semua yang awalnya adik-adik saya juga awalnya anak jalanan di Bandung, bisa kita tarik jadi seorang atlet. Dan alhamdulilah dengan adanya One Pride ini bakat kami tersalurkan,” sambungnya.

Jalannya Pertandingan

Dipimpin oleh wasit bernama Wiwid, Gugun Gusman berdiri tegak di sudut biru dengan mengenakan celana kuning, sementara Mario berada di sudut merah dengan celana berwarna abu.

Kedua fighter saling bertukar pukulan dan tendangan ketika pertandingan dimulai. Sebuah tendangan keras mengirim Mario terjepit di sudut oktagon.

Jagoan dengan julukan Super Mario berusaha menghindari serangan agresif dari Gugun Gusman. Meskipun mencoba menjaga jarak, Gugun terus menyerang dengan serangan pukulan kombinasi.

Satu menit jelang turun minum, Gugun masih terus memberikan tekanan pada lawannya dengan sebuah clinch. Mario sukses melepaskan diri dan mencoba melakukan counter. Sayang tak lama bel berbunyi.

READ  20 Soal Ujian PAI Kelas 9 SMP Semester 2, Siapkan dirimu dengan Belajar dan Hafalan!

Pada ronde dua, Gugun Gusman kembali menerapkan strategi yang sama. The Tiger meningkatkan intensitas serangannya dengan pukulan kombinasi. Namun, Super Mario kali ini berhasil mengantisipasi setiap serangan yang dilancarkan oleh Gugun.

Mario kemudian lebih sering menggunakan serangan heaf kick atau tendangan ke arah kepala lawannya. Di pertengahan ronde kedua, keduanya masih sama-sama kuat dalam pertarungan berbasis teknik striking. Kondisi ini berlangsung hingga istirahat ronde kedua.

Setelah masuk ke ronde tiga, kedua petarung masih menunjukkan permainan adu striking dengan sengit. Saat itulah, sebuahtendangan keras dari Mario Satya berhasil mendarat tepat di perut Gugun.

Kemudian Gugun kembali menyerang. The Tiger melakukan serangan bertubi-tubi, memaksa lawannya terpojok ke pagar oktagon.

Satu menit sebelum istirahat, pukulan dan tendangan keras yang dilancarkan oleh Gugun belum mampu membuat Mario terjatuh. Peluit penanda akhir babak pun berbunyi.

Pada ronde keempat, Gugun Gusman tetap menunjukkan dominasinya dalam serangan pukulan kombinasi. Di sisi lain, Mario lebih memilih untuk menjaga jarak guna menghindari serangan dan melakukan serangan balik ketika memungkinkan.

Memasuki ronde terakhir, Gugun semakin agresif dalam menyerang dengan pukulannya. Bahkan, saat menyisakan waktu satu menit sebelum istirahat, The Tiger berhasil membuat wajah Mario Satya berdarah.

Sementara Mario Satya yang biasanya mampu bermain ground dan gulat tak bisa mengeluarkan kemampuannya itu. Hingga akhirnya bel berbunyi.

Setelah melewati pertarungan sengit selama lima ronde, Gugun Gusman akhirnya dinobatkan sebagai juara tunggal di ajang ONE Pride MMA 77. Pertarungan yang tersaji memukau para penonton dan menjadi sorotan utama dalam dunia beladiri Indonesia.

Kesimpulan

Gugun Gusman berhasil mempertahankan gelarnya sebagai juara nasional dalam pertarungan ONE Pride MMA 77 setelah mengalahkan Mario Satya melalui pertarungan sengit. Kemenangan ini merupakan yang kedua kalinya secara berturut-turut bagi Gugun, yang berhasil mengantisipasi strategi lawannya dengan serangan pukulan kombinasi. Dengan keberhasilan ini, Gugun meraih prestasi luar biasa dan menunjukkan dominasinya di dunia beladiri Indonesia.

READ  Perluasan TNI: Rencana Pembangunan 22 Kodam Baru