indotim.net (Kamis, 29 Februari 2024) – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meraih penghargaan BAZNAS Award 2024 kategori Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik. Penghargaan ini diberikan langsung Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Profesor KH. Noor Achmad kepada Ratu Tatu di Hotel Bidakara, Jakarta.
Bagi Ratu Tatu, BAZNAS Award tahun ini merupakan yang ketiga kali setelah sebelumnya diterima pada tahun 2019 dan 2020.
“Alhamdulillah, penghargaan ini adalah bentuk apresiasi dan motivasi bagi saya secara pribadi maupun sebagai Bupati Serang untuk terus meningkatkan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah guna kepentingan umat,” ujar Tatu dalam siaran pers pada Kamis (29/2/2024).
Tatu mengungkapkan rasa terima kasih kepada para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), termasuk kepala badan dan kepala dinas, para camat, serta seluruh aparatur Pemkab Serang yang telah berperan aktif dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah melalui Baznas Kabupaten Serang.
“Semoga apa yang kita lakukan menjadi bagian dari ibadah kepada Allah SWT,” ujar Tatu.
Bupati Serang kembali meraih BAZNAS Award 2024 untuk ketiga kalinya berturut-turut. Prestasi gemilang ini disambut dengan sukacita oleh warga Serang.
Penghargaan ini diperoleh berkat dukungan yang konsisten dari Ratu Tatu terhadap BAZNAS dalam meningkatkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di Kabupaten Serang. Dukungan tersebut mencakup bantuan operasional untuk BAZNAS Kabupaten Serang, program infak ASN, serta Gebyar Zakat yang diselenggarakan secara rutin setiap tahun.
Bukan hanya itu, Ratu Tatu selaku kepala daerah juga mendorong para pengusaha yang bermitra dengan Pemkab Serang untuk menyampaikan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).
Salah satu kegiatan yang selalu dilakukan setiap tahun adalah Gebyar Zakat menjelang Idul Fitri. Menurut data dari BAZNAS Kabupaten Serang, pada tahun 2023, dana sebesar Rp 2,5 miliar berhasil terkumpul dari kegiatan tersebut.
Bukan hanya itu, perolehan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) yang diterima BAZNAS Kabupaten Serang juga terus meningkat setiap tahun. Pada tahun 2021, jumlahnya mencapai Rp 18 miliar, meningkat menjadi Rp 23,5 miliar di tahun 2022, dan terus melonjak hingga Rp 25 miliar pada tahun 2023. Mayoritas pendapatan tersebut berasal dari sumbangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Serang.
Ratu Tatu menegaskan pentingnya zakat, infak, dan sedekah sebagai sarana untuk membersihkan harta serta mendatangkan keberkahan.
Setelah sebelumnya dua kali meraih penghargaan serupa, Bupati Serang kembali menjadi peraih BAZNAS Award 2024. Penghargaan ini bukan hanya sekadar prestasi pribadi, tetapi juga menandakan kontribusi dalam penyaluran zakat yang luas dan bermanfaat.
“Manfaat dari zakat ini bukan hanya untuk kita pribadi, tetapi juga dapat membantu banyak umat yang membutuhkan,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Saat acara berlangsung, Ketua BAZNAS KH Noor Achmad menjelaskan bahwa BAZNAS Award adalah penghargaan tahunan yang diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada individu atau lembaga yang telah berperan dalam memajukan tata kelola zakat di Indonesia.
Pada tahun 2024, BAZNAS telah memberikan total 395 penghargaan kepada berbagai tokoh, lembaga, kepala daerah, mitra, donatur, BAZNAS daerah, dan LAZ yang terlibat secara aktif dalam meningkatkan peran zakat baik di Indonesia maupun secara global.
“Setiap tahun, Indonesia mengalami kemajuan signifikan dalam pengelolaan zakat. Pada tahun 2023, zakat di Indonesia mulai memainkan peran penting dengan membentuk aliansi strategis lintas negara untuk mendukung kemanusiaan di Gaza dan Palestina,” ungkapnya.
Kesimpulan
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meraih prestasi gemilang dengan meraih BAZNAS Award 2024 kategori Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik untuk ketiga kalinya berturut-turut. Dengan dukungan konsisten terhadap BAZNAS, termasuk melalui program-program seperti Gebyar Zakat dan pembinaan pengusaha untuk berkontribusi dalam zakat, infak, dan sedekah, Ratu Tatu telah memimpin Kabupaten Serang dalam meningkatkan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah untuk kepentingan umat. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga menunjukkan kontribusi yang luas dan bermanfaat dalam penyaluran zakat serta memajukan tata kelola zakat di Indonesia.