Pemerintah RI Diimbau Bangkit Bersama Komunitas Global untuk Memperkuat Sanksi Terhadap Israel

indotim.net (Sabtu, 02 Maret 2024) – Insiden tragis terjadi ketika Israel menembaki kerumunan warga Gaza yang sedang menunggu bantuan, menyebabkan 112 orang tewas. Komisi VIII DPR meminta sanksi berat diberlakukan terhadap Israel sebagai respons atas kejadian ini.

“Dunia harus segera bertindak dengan memberikan sanksi yang seberat-beratnya bagi Israel. PBB harus menunjukkan ketegasannya terhadap Israel. Jangan lembek,” ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari fraksi Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Jumat (1/3/2024).

Setelah mengutuk tindakan Israel sebagai sangat terkutuk dan biadab, pemerintah RI meminta dukungan internasional. Tindakan tersebut dianggap melanggar nilai-nilai kemanusiaan.

Ace menyerukan, “Pemerintah Indonesia harus kembali menggalang dukungan internasional untuk memberlakukan sanksi terhadap Israel.”

Pemerintah Republik Indonesia mendesak komunitas internasional untuk bersatu mendukung sanksi terhadap Israel setelah insiden tragis yang menewaskan setidaknya 112 warga sipil Palestina. Kejadian tersebut terjadi ketika tentara Israel menembaki kerumunan warga yang sedang berusaha mendapatkan bantuan di Gaza utara pada Kamis (29/02).

Situasi di Timur Tengah semakin memanas setelah militer Israel mengakui menembaki orang yang dianggap sebagai ancaman, seperti dilaporkan oleh BBC, Jumat (1/3/2024).

Dalam kejadian tersebut, beberapa saksi mata melihat kerumunan warga sipil berusaha untuk mendapatkan bantuan dari konvoi truk yang telah melewati pos pemeriksaan militer Israel di Kota Gaza.

Kesimpulan

Pemerintah RI mendesak komunitas global untuk bersatu memperkuat sanksi terhadap Israel setelah insiden tragis di Gaza yang menewaskan 112 warga. Dukungan internasional penting dalam menegakkan nilai-nilai kemanusiaan dan menentang tindakan biadab yang dilakukan oleh Israel.

READ  TPDI Gugat Jokowi ke PTUN, Respons Istana Bikin Heboh!