DKI Tambah Bus Inklusif untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

indotim.net (Jumat, 19 Januari 2024) – Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah meluncurkan 5 bus sekolah baru yang khusus digunakan oleh siswa penyandang disabilitas. Terkait hal ini, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zita Anjani, memberikan apresiasinya.

“Alhamdulillah, hal ini patut kita syukuri ya. Semoga dengan adanya penambahan bus ini, anak-anak kita yang difabel akan lebih semangat dalam mengejar cita-citanya,” ujar Zita Anjani dalam keterangan tertulis yang diterima pada Jumat (19/1/2024).

Zita Anjani berharap dengan penambahan bus sekolah khusus untuk siswa difabel, pendidikan di Jakarta akan semakin inklusif dan berkelanjutan.

“Setelah ini, kita akan berupaya agar lebih banyak sekolah di Jakarta bisa menerapkan sistem inklusi. Pendidikan adalah hak semua anak. Siswa difabel harus diberikan kesempatan yang sama untuk belajar,” tegas Zita.

Diketahui, terdapat beragam fasilitas di dalam bus sekolah tersebut yang mendukung kebutuhan siswa difabel. Salah satunya adalah lantai tekstil yang berfungsi sebagai panduan berjalan bagi para siswa penyandang disabilitas tunanetra. Selain itu, teknologi hidrolik juga digunakan untuk mempermudah masuknya kursi roda ke dalam bus, tanpa perlu didorong dan cukup ditempatkan di platform yang akan otomatis diangkat ke dalam bus.

Sebelumnya, Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengungkapkan bahwa target kebutuhan jumlah armada bus sebenarnya mencapai 80 unit. Namun, jumlah ini akan ditambahkan secara bertahap seiring dengan peningkatan fasilitas yang didasarkan pada hasil evaluasi.

Lihat juga Video ‘Coffee Shop di Bali Ini Dibentuk Difabel untuk Rangkul Difabel’:

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program pendidikan inklusi. Kali ini, DKI Jakarta menambah jumlah bus yang khusus disediakan bagi siswa difabel, sebagai upaya untuk memastikan bahwa semua anak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan.

READ  Legislator Menjamin Anggota Dewan Tetap Aktif Selama Tahun Politik

Zita Anjani, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, menjelaskan pentingnya pendidikan yang inklusif bagi anak difabel. Menurutnya, setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang setara dan berkualitas, tanpa terkecuali.

Ia menambahkan, “Dengan penambahan bus ini, kita ingin memastikan anak-anak difabel dapat mengakses fasilitas pendidikan dengan lancar. Bus ini dilengkapi dengan fasilitas khusus, seperti lift untuk kursi roda dan ruang yang memadai untuk siswa difabel.”

Program ini merupakan upaya nyata Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mewujudkan pendidikan inklusif di ibu kota. Dengan adanya bus khusus ini, diharapkan siswa difabel dapat belajar dengan nyaman tanpa hambatan transportasi.

Zita Anjani juga berharap bahwa keberadaan bus khusus ini mampu meningkatkan partisipasi siswa difabel dalam pendidikan. Dengan sarana transportasi yang memadai, diharapkan tidak ada lagi alasan bagi mereka untuk tidak bersekolah.

Langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini diapresiasi oleh berbagai pihak, termasuk para orang tua siswa difabel. Mereka berharap kebijakan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pendidikan anak difabel di Jakarta.

Kesimpulan

Dengan diluncurkannya 5 bus sekolah baru yang khusus digunakan oleh siswa penyandang disabilitas oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta, pendidikan inklusif di Jakarta semakin mungkin terwujud. Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani, mengapresiasi langkah ini dan berharap siswa difabel akan semakin semangat dalam mengejar cita-citanya. Selain itu, Zita Anjani juga berencana untuk mendorong lebih banyak sekolah menerapkan sistem inklusi di Jakarta agar siswa difabel mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar. Fasilitas khusus yang ada di dalam bus sekolah ini juga mempermudah akses bagi siswa penyandang disabilitas. Meskipun target kebutuhan jumlah armada bus sebenarnya mencapai 80 unit, namun penambahan secara bertahap diharapkan dapat dilakukan seiring dengan peningkatan fasilitas berdasarkan hasil evaluasi. Dalam upaya memastikan anak-anak difabel dapat mengakses fasilitas pendidikan dengan lancar, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menambah jumlah bus khusus bagi siswa difabel. Diharapkan dengan adanya bus sekolah khusus ini, siswa difabel dapat belajar dengan nyaman dan partisipasi mereka dalam pendidikan akan meningkat.

READ  Deklarasi Pengawasan Persidangan Pemilu: Menjamin Transparansi Demokrasi