Hubungan Dekat, Bocah Korban Mutilasi di Boltim Memanggil Pelaku dengan Sebutan “Bunda”

indotim.net (Minggu, 21 Januari 2024) – Bocah perempuan berusia 9 tahun yang identitasnya disamarkan dengan inisial TAM menjadi korban mutilasi yang dilakukan oleh tante kandungnya sendiri yang bernama Arnita Mamonto atau biasa dipanggil Aning. Kejadian tragis ini terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara.

TAM dikenal sebagai sosok yang ceria dan memiliki hubungan dekat dengan Aning, pelaku pada kejadian tersebut.

Kapolres Boltim AKBP Sugeng Setyo Budhi menyatakan bahwa korban masih bersekolah di tingkat sekolah dasar (SD). Menurut warga sekitar, korban dikenal sebagai anak yang ceria dan mudah akrab dengan orang lain.

“Korban sekolah masih SD. Kalau keterangan warga setempat, anak ini baik, periang,” ujar Sugeng, dilansir detikSulsel, Sabtu (20/1/2024).

Sugeng menyatakan bahwa korban memiliki hubungan yang erat dengan setiap orang, hal ini menjadi dasar mengapa korban juga sangat dekat dengan pelaku. Bahkan, korban sering memanggil pelaku dengan sebutan ‘bunda’.

“Ya dekat sekali. Makanya waktu mau ditebas, didorong, ditindis badannya, dia sempat bilang ‘bunda, jangan bunda’,” terangnya.

Sugeng menambahkan, panggilan “bunda” yang disampaikan oleh korban kepada pelaku tidaklah tanpa alasan. Keduanya memang memiliki hubungan yang sangat dekat.

“Panggilan bunda kan kita bisa tahu sendiri (kedekatan pelaku dengan korban),” ungkap narasumber.

Bocah malang yang menjadi korban mutilasi di Boltim, Sulawesi Utara, memiliki hubungan yang erat dengan pelaku kejahatan itu. Menurut saksi mata, sang bocah sering memanggil pelaku ‘bunda’. Kejadian ini menjadi sangat mengejutkan bagi masyarakat setempat.

Bagian terakhir dari artikel ini, kamu dapat membaca berita lengkapnya di sini.

Kesimpulan

Bocah perempuan berusia 9 tahun yang menjadi korban mutilasi di Boltim memiliki hubungan dekat dengan pelaku, yang juga merupakan tante kandungnya. Bocah tersebut sering memanggil pelaku dengan sebutan “bunda”, menunjukkan kedekatan yang ada antara keduanya. Kejadian ini sangat mengejutkan bagi masyarakat setempat.

READ  Menko Polhukam Akan Libatkan Tokoh Nduga, Diskusi Pembebasan Pilot Susi Air