indotim.net (Senin, 15 Januari 2024) – Sebuah restoran pizza di Jalan Transyogi Cibubur, Kabupaten Bogor menjadi target perampokan. Saat ini, polisi sedang berusaha memburu kawanan perampok yang menggunakan kapak dan mengikat sekuriti restoran tersebut.
Pada Sabtu (13/1) pagi buta, terjadi perampokan di sebuah restoran di Cibubur. Polisi sedang memburu para pelaku yang diperkirakan berjumlah empat orang.
Kapolsek Gunungputri Kompol Didin menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Pada saat itu, empat pelaku datang dan mengancam sekuriti dengan menggunakan kapak.
“Berdasarkan informasi yang kami terima, saat kejadian, ada empat orang pelaku yang membawa kapak,” ungkap Kompol Didin saat dihubungi kami, Sabtu (13/1).
Korban, yang bernama Haryadi (40), ditemukan oleh temannya dalam kondisi terikat di bagian tangan dan kaki. Lebih mengerikan lagi, kedua mata korban ditutup dengan lakban.
“Jadi temannya mau aplusan, pas ketahuannya dicek ini (korban) sudah diikat. Korbannya sekuriti yang jaga malam,” jelasnya.
Korban mengaku tidak mengetahui ciri-ciri pelaku. Ia mengatakan bahwa waktu kejadian berlangsung dengan sangat cepat.
“Korbannya tidak mengenali (pelaku), dia juga tidak ingat siapa itu. Karena pergerakannya cepat, dia sedang berbaring, menutup matanya, lalu diikat,” ungkapnya.
Perampok Sasar Brankas
Sebuah perampokan terjadi di sebuah restoran di Cibubur. Pelaku diduga menggunakan senjata berkapak dan mengikat seorang petugas keamanan. Aksi perampokan ini saat ini sedang diburu oleh pihak kepolisian.
Para perampok diduga telah menyasar brankas yang ada di dalam restoran. Namun, upaya mereka untuk membuka brankas tersebut ternyata tidak berhasil. Brankas tidak bisa dibuka.
“Dia mencoba membuka brankas yang telah dirusak, namun tidak berhasil,” kata Kapolsek Gunungputri Kompol Didin saat dihubungi, Sabtu (13/1).
Lantaran tidak berhasil membongkar brankas, para pelaku mengambil ponsel dan tablet di restoran cepat saji tersebut.
“Pelaku berhasil mengambil 4 unit handphone dan 3 unit tablet merek Samsung. Kerugian yang diderita mencapai sekitar Rp 15 juta,” ungkap sumber polisi.
CCTV Dirusak
Pelaku mencoba menghilangkan jejak usai melakukan aksi perampokan. Mereka merusak sistem CCTV yang terpasang di restoran tersebut.
“CCTV dirusak sama decoder-nya dicabut-cabutin kabel-kabelnya,” ujar Didin.
Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa perampokan dan penyanderaan yang terjadi di sebuah restoran di Cibubur. Beberapa saksi telah dimintai keterangan oleh petugas kepolisian guna membantu proses penyelidikan tersebut.
Selanjutnya, polisi masih mendalami kasus ini dan berusaha menangkap pelaku.
Tonton juga Video: Rumah Ketua Pengadilan Tinggi Sultra Disatroni Perampok, Sekuriti Nyaris Dibacok
Polisi Kejar Pelaku
Polisi masih berupaya mencari pelaku perampokan yang telah menyekap dan mengancam sekuriti sebuah restoran. Keterangan dari beberapa saksi masih sedang diselidiki oleh pihak kepolisian.
“Belum (ditangkap), masih dalam penyelidikan. Iya, pelaku masih dicari,” kata Kapolsek Gunungputri AKP Didin Komarudin kepada wartawan pada Minggu (14/1/2024).
Didin mengungkapkan bahwa ada empat orang saksi yang dimintai keterangan terkait kejadian tersebut. Harapannya, dengan informasi dari para saksi ini dapat ditemukan petunjuk mengenai identitas dan keberadaan pelaku.
“(Saksi yang diperiksa) ada 4 orang. Masih didalami,” kata Didin.
Kesimpulan
Restoran pizza di Cibubur menjadi target perampokan oleh sekelompok orang yang menggunakan kapak dan mengikat sekuriti restoran. Pelaku merusak sistem CCTV dan mencoba membuka brankas, namun tidak berhasil dan hanya berhasil mengambil beberapa ponsel dan tablet. Polisi masih berupaya mencari dan mengejar pelaku untuk menuntaskan kasus ini.