Wapres Ma’ruf Amin Bergoyang Bersama Para Pecinta Metal di HUT PDIP, JK Membahas Sikapnya

indotim.net (Kamis, 11 Januari 2024) – Pada peringatan HUT ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Wakil Presiden Ma’ruf Amin ikut serta dalam aksi salam metal. Tentu saja hal ini menarik perhatian. Jusuf Kalla (JK), mantan Wakil Presiden Indonesia yang menjabat pada periode ke-10 dan ke-12, memberikan tanggapan terkait keikutsertaan Wapres Ma’ruf Amin. Apa yang dikatakan JK?

“Mau 1, mau 2, mau 3, terserah Pak Ma’ruf lah,” ujar JK saat dijumpai di kediamannya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, pada hari Rabu (10/1/2024).

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengikuti salam metal dalam perayaan Hari Ulang Tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Menanggapi hal tersebut, Jusuf Kalla menyatakan bahwa dia tidak mempermasalahkannya. Namun, dia juga menyebut mengenai Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sering menunjukkan arah politiknya.

“Ya enggak apa-apa juga, karena Pak Jokowi juga begitu kan. Terserah dia sebagai warga negara boleh-boleh aja,” ucap Jusuf Kalla singkat.

Pada kesempatan sebelumnya, Masduki Baidlowi, juru bicara dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin, memberikan penjelasan terkait posisi Ma’ruf. Masduki dengan tegas menyatakan bahwa Ma’ruf akan tetap netral dalam Pilpres 2024.

“Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, tetap mempertahankan sikap netral dalam kontestasi Pilpres 2024, seperti yang sudah sering disampaikan dalam berbagai kesempatan. Netralitas inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Wakil Presiden hadir dalam acara perayaan HUT PDIP dan juga HUT partai politik lainnya,” ujar Masduki dalam keterangan tertulisnya, pada Rabu (10/1/2024).

Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, mengikuti salam metal dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Menanggapi hal tersebut, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyatakan bahwa tindakan itu tidak seharusnya dianggap sebagai dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tertentu dalam Pilpres saat ini.

READ  Momen Sirait Pamit dan Mengembalikan KTA ke PDIP: Langkah Penting Menuju Kejutan Politik

Salam metal (tiga jari) tersebut merupakan salam keakraban yang menghargai HUT PDIP. Salam ini telah lama digunakan oleh PDIP, dengan makna “merah total” sebagai warna bendera partai.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin terlihat ikut salam metal saat sesi foto bersama dalam rangka HUT ke-51 PDIP. Momen tersebut terjadi setelah acara perayaan HUT PDIP di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang diadakan pada Rabu (10/1).

Wakil Presiden Ma’ruf Amin ikut serta dalam aksi salam metal dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Selain Ma’ruf, beberapa tokoh seperti Megawati, Puan, Ganjar, dan Prananda juga terlihat menggunakan pose salam metal. Sementara itu, para ketua umum terlihat mengangkat tiga jari sebagai simbol perjuangan. Namun, Ganjar kemudian berganti pose salam metal menjadi tiga jari.

Kesimpulan

Pada peringatan HUT ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengikuti aksi salam metal yang menarik perhatian banyak orang. Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden Indonesia, memberikan tanggapannya terhadap keikutsertaan Ma’ruf Amin dan menyebut bahwa ia tidak mempermasalahkannya. Namun, Kalla juga mengingatkan bahwa Presiden Joko Widodo sering menunjukkan arah politiknya. Juru bicara dari Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi, juga menyatakan bahwa Ma’ruf akan tetap netral dalam Pilpres 2024. Salam metal merupakan salam keakraban yang menjadi tradisi PDIP, dan Ma’ruf Amin tidak menggunakannya sebagai dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tertentu dalam Pilpres saat ini.