indotim.net (Selasa, 05 Maret 2024) – Keberadaan warga Pulo Aceh, sebuah pulau terluar di paling ujung barat Sumatera, masih sangat bergantung pada kapal kayu sebagai alat transportasi utama mereka. Meskipun zaman terus berubah dan teknologi canggih semakin merajalela, kapal kayu tetap menjadi pilihan yang diandalkan oleh penduduk setempat.
Kesimpulan
Meskipun zaman terus berubah dan teknologi canggih semakin merajalela, warga Pulo Aceh tetap mengandalkan kapal kayu sebagai alat transportasi utama. Keberadaan kapal kayu menjadi simbol keberanian dan keuletan mereka dalam menjelajahi kawasan terluar paling barat Sumatera. Dengan menggunakan kapal kayu, mereka tetap menjaga tradisi dan keberagaman budaya yang khas. Semoga keberadaan kapal kayu tetap terpelihara dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Pulo Aceh.