Pernahkah Anda merasa proses booting komputer Anda terlalu lama meskipun sudah menggunakan SSD Samsung EVO 870 yang terkenal dengan kecepatannya? Meskipun SSD secara signifikan lebih cepat dibandingkan HDD tradisional, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan booting Windows 10 Anda.
Meningkatkan kecepatan booting tidak hanya membuat koneksi ke komputer lebih cepat tetapi juga meningkatkan efisiensi kerja Anda secara keseluruhan. Ada beberapa cara untuk memastikan SSD Anda berfungsi secara optimal dan mempercepat waktu booting di Windows 10. Di artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk memaksimalkan performa SSD Samsung EVO 870 Anda.
Mengecek Kesehatan SSD Samsung EVO 870
Langkah pertama dalam mempercepat booting adalah dengan memastikan kesehatan SSD Anda dalam kondisi prima. Anda dapat menggunakan perangkat lunak seperti Samsung Magician untuk memeriksa status kesehatan SSD Anda. Fitur ini akan memberitahu Anda mengenai TLC-level endurance, suhu, dan kemampuan read/write dari SSD tersebut.
Jika terdapat potensi masalah, perangkat lunak ini biasanya memberikan informasi yang dapat digunakan untuk mengambil tindakan perbaikan. Penggunaan self-monitoring tools ini sangat dianjurkan untuk menjaga performa jangka panjang SSD Anda.
Mengaktifkan AHCI Mode di BIOS
Mengaktifkan mode AHCI (Advanced Host Controller Interface) di BIOS merupakan langkah penting untuk meningkatkan kecepatan transfer data di SSD. Untuk mengaktifkannya, Anda harus masuk ke BIOS komputer Anda saat booting. Biasanya, Anda bisa mengakses BIOS dengan menekan tombol Del, F2, atau Esc saat komputer pertama kali dinyalakan.
Pastikan bahwa storage configuration diatur ke AHCI. Metode ini mungkin sedikit berbeda tergantung pada motherboard yang digunakan, jadi sebaiknya cek dokumentasi spesifik dari perangkat keras Anda untuk langkah-langkah lebih detail.
Mengoptimalkan Pengaturan Power di Windows 10
Windows 10 memiliki opsi pengaturan daya berbeda yang dapat mempengaruhi performa SSD Anda. Mengatur mode daya ke High Performance atau menciptakan custom power plan dapat meningkatkan kinerja SSD selama proses booting.
Untuk melakukan ini, buka Control Panel > Hardware and Sound > Power Options, lalu pilih mode daya yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Mode daya tinggi dapat membantu mengurangi waktu booting, namun perlu diingat bahwa ini juga dapat menyebabkan konsumsi daya yang lebih tinggi.
Mematikan Startup Program yang Tidak Perlu
Program-program yang otomatis dimulai saat Windows booting dapat memperlambat prosesnya. Anda dapat melumpuhkan program startup untuk meningkatkan kecepatan booting. Untuk melakukan itu, buka Task Manager (Ctrl + Shift + Esc), klik tab ‘Startup’, lalu pilih program yang tidak perlu dan klik ‘Disable’.
Menonaktifkan program-program ini tidak akan menghapusnya dari komputer Anda, tetapi hanya mencegah mereka untuk berjalan otomatis saat startup, yang membantu mempercepat waktu booting.
Menggunakan Fitur Fast Startup di Windows 10
Fitur Fast Startup adalah kombinasi dari shutdown dan Windows hibernation yang membantu mempercepat proses starting PC Anda. Anda dapat mengaktifkannya dengan cara masuk ke Control Panel > Hardware and Sound > Power Options > Choose what the power buttons do, dan kemudian aktifkan opsi ‘Turn on fast startup’.
Penggunaan fitur ini dapat secara signifikan mengurangi waktu booting dengan menyimpan kondisi sistem ke dalam file sehingga ketika Anda menghidupkan komputer kembali, Windows hanya perlu memuat dari titik yang tersimpan.
Defragmentasi SSD (Jika Diperlukan)
Meski defragmentasi sangat umum dilakukan pada HDD, namun SSD tidak memerlukan proses ini karena SSD tidak memiliki disk tray yang melakukan proses pembacaan fisik. Optimization bisa dilakukan sesekali menggunakan tool bawaan Windows, karena Windows modern secara otomatis mengoptimalkan SSD dengan command TRIM.
Tool ini menghapus data yang tidak lagi dianggap valid oleh SSD, membantu menjaga performa dan memperpanjang usia SSD Anda. Anda dapat mengaksesnya lewat Defragment and Optimize Drives di Windows 10.
Update Driver SSD Samsung EVO 870
Memastikan bahwa driver yang digunakan adalah versi terbaru sangat penting untuk menjaga performa dan kompatibilitas perangkat keras dengan sistem operasi yang digunakan. Perbarui driver secara rutin untuk SDK Samsung melalui situs resminya untuk memastikan SSD Anda bekerja optimal di Windows 10.
Anda dapat mengunduh software Samsung Magician, yang memungkinkan pembaruan firmware dan driver dilakukan secara otomatis serta memastikan SSD Anda bekerja dalam kondisi optimal.