Dikunjungi Pejabat Hamas, Rusia Mendesak Pembebasan Semua Sandera!

indotim.net (Sabtu, 20 Januari 2024) – Rusia menerima delegasi pejabat Hamas yang berkunjung ke ibu kota Moskow pada Jumat (19/1) waktu setempat. Dalam pertemuan dengan pejabat Hamas itu, Moskow menyerukan pembebasan para sandera yang masih ditahan di Jalur Gaza, termasuk tiga warga negara Rusia.

Seperti dilansir AFP dan Reuters, Sabtu (20/1/2024), Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan bahwa Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mikhail Bogdanov menerima kunjungan anggota Biro Politik Hamas Abu Mazouk di Moskow.

Dalam pertemuan tersebut, pejabat Rusia, Bogdanov, menyampaikan seruan untuk pembebasan semua sandera yang ditahan oleh Hamas. Menurutnya, situasi kemanusiaan di Jalur Gaza telah mencapai tingkat yang sangat memprihatinkan, bahkan dapat disebut sebagai “bencana”. Seruan ini menjadi upaya untuk menyelesaikan masalah kemanusiaan yang tengah terjadi di wilayah tersebut.

“Selama pembicaraan itu, fokusnya adalah pada konfrontasi yang sedang berlangsung di zona konflik Palestina-Israel, dengan latar belakang krisis kemanusiaan di Jalur Gaza yang telah mencapai skala bencana,” ujar Kementerian Luar Negeri Rusia dalam pernyataannya.

Pihak Rusia menekankan perlunya pembebasan secepatnya warga sipil yang ditangkap dalam serangan pada tanggal 7 Oktober 2023, dan ditahan oleh faksi-faksi Palestina, termasuk tiga warga negara Rusia — A Kozlov, A Lobanov, dan A Trufanov,” pernyataan tersebut menegaskan.

Hamas telah menyandera lebih dari 250 orang yang diculik dari wilayah Israel selama serangan pada tanggal 7 Oktober yang lalu, dan kemudian membawa mereka ke Jalur Gaza. Meskipun puluhan orang telah dibebaskan saat kesepakatan gencatan senjata singkat terjadi pada bulan November lalu, namun diperkirakan sekitar 132 orang masih ditahan di Jalur Gaza.

Dalam pernyataan terpisah, Hamas menyatakan bahwa pertemuan dengan Bogdanov memiliki tujuan “untuk menjelaskan posisi dan kebijakan gerakan dalam menangani kasus tahanan (sandera)” yang masih mereka tahan.

READ  Teriakan untuk Menghentikan Pengiriman Senjata ke Israel

Pejabat Hamas dikunjungi oleh delegasi Rusia yang mengutarakan seruan untuk membebaskan semua sandera yang masih ditawan. Seruan ini disampaikan dalam pertemuan yang berlangsung antara kedua belah pihak.

Delegasi Rusia menyampaikan kekhawatiran atas keadaan para sandera yang masih tertahan dan menekankan pentingnya memastikan keselamatan mereka. Mereka juga mengecam tindakan penyanderaan yang tidak manusiawi dan melanggar hak asasi manusia.

Sementara itu, pejabat Hamas mengungkapkan kesiapannya untuk bekerja sama dengan Rusia dalam upaya pembebasan sandera. Mereka menegaskan bahwa tindakan penyanderaan tidak dapat diterima dan harus segera dihentikan.

Pertemuan ini menjadi salah satu langkah diplomasi penting untuk memperjuangkan pembebasan sandera. Rusia berharap negosiasi dan kerjasama internasional dapat berkontribusi dalam memastikan keselamatan dan kesejahteraan para sandera yang ditawan.

Artikel sebelumnya: [Link Artikel Sebelumnya]

Artikel selanjutnya: [Link Artikel Selanjutnya]

Lihat juga Video: Peduli Palestina, CTARSA Foundation & TNI AL Kirim Bantuan ke Gaza

Hamas mengumumkan bahwa mereka menerima kunjungan pejabat dari Rusia yang mendesak pembebasan semua sandera. Selain itu, Hamas juga mengungkapkan bahwa mereka membahas upaya untuk mencapai gencatan senjata di Jalur Gaza.

Hamas mengungkapkan bahwa pejabat Rusia, Bogdanov, menyatakan dukungan Rusia terhadap hak-hak rakyat Palestina.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Rusia mengumumkan bahwa Bogdanov juga bertemu dengan Duta Besar Israel di Moskow, Simona Halperin, setelah menerima kunjungan dari pejabat Hamas.

Menurut Kementerian Luar Negeri Rusia, Dubes Israel diberitahu mengenai upaya diplomasi Rusia yang bertujuan untuk membebaskan warga sipil, termasuk warga negara Rusia yang ditahan di Jalur Gaza dengan segera dan tanpa syarat.

Bogdanov juga menyuarakan “posisi konsisten Moskow dalam mendukung penyelesaian komprehensif Timur Tengah berdasarkan keputusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)”.

READ  Dunia Hari Ini: Israel Tembak Warga Palestina Antre Bantuan, Konflik Mencekam

Rusia mengkritik operasi militer Israel di Jalur Gaza dan telah berulang kali menyerukan pembentukan negara Palestina. Selain itu, dalam kunjungannya ke Rusia, pejabat Hamas juga mendesak pembebasan semua sandera yang ditahan oleh Israel.

Kesimpulan

Rusia menerima kunjungan pejabat Hamas dan mendesak pembebasan semua sandera, termasuk tiga warga negara Rusia yang ditahan di Jalur Gaza. Pertemuan antara delegasi Rusia dan Hamas membahas situasi kemanusiaan yang memprihatinkan di Jalur Gaza, dengan upaya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Kedua belah pihak menekankan pentingnya keselamatan para sandera dan mengecam tindakan penyanderaan yang melanggar hak asasi manusia. Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah diplomasi untuk memperjuangkan pembebasan sandera dan mencapai gencatan senjata di Jalur Gaza.