indotim.net (Jumat, 08 Maret 2024) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran mencapai belasan triliun rupiah untuk membantu pemerintah daerah dalam melakukan perbaikan jalan yang mengalami kerusakan. Langkah ini sejalan dengan implementasi program Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 mengenai Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
Pada tahun 2023, pemerintah pusat berencana mengalokasikan dana sebesar Rp 14,6 triliun guna memperbaiki jalan yang rusak di berbagai daerah di Indonesia.
“Terkait Inpres Jalan Daerah, kita menyadari bahwa jalan-jalan yang sedang dalam kondisi buruk saat ini akan diperbaiki semua, anggaran yang telah dialokasikan pada tahun 2023 sebesar Rp 14,6 triliun,” ungkap Jokowi di Madiun, Jawa Timur, pada Jumat (8/3/2024).
Pada tahun 2023, pemerintah pusat akan membantu perbaikan jalan rusak di Jawa Timur melalui perbaikan 33 ruas jalan sepanjang 275 km.
“Dana sebesar Rp 925 miliar, hanya untuk Jawa Timur saja, sangat besar anggarannya,” ujar Jokowi.
Pada tahun 2024, Presiden Joko Widodo menyebutkan bahwa program Inpres Jalan Daerah akan kembali dilaksanakan. Kali ini, pemerintah pusat telah menyiapkan total dana sebesar Rp 15 triliun untuk memperbaiki jalan di berbagai provinsi.
Menurut informasi terbaru, alokasi terbesar untuk perbaikan jalan daerah saat ini dialokasikan di Jawa Tengah, yakni mencapai Rp 1,3 triliun. Ada sekitar 40 ruas jalan di Jawa Tengah yang direvitalisasi menggunakan dana tersebut.
Kesimpulan
Presiden Joko Widodo telah mengumumkan alokasi dana sebesar Rp 14,6 triliun pada tahun 2023 untuk memperbaiki jalan rusak di berbagai daerah di Indonesia, sesuai dengan program Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023. Pemerintah pusat juga menyiapkan dana sebesar Rp 15 triliun pada tahun 2024 untuk terus mendukung perbaikan infrastruktur jalan di berbagai provinsi, dengan alokasi terbesar saat ini berada di Jawa Tengah dengan Rp 1,3 triliun untuk revitalisasi 40 ruas jalan.