indotim.net (Selasa, 23 Januari 2024) – Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menyelenggarakan kampanye akbar di kampung halamannya, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dalam kampanye tersebut, Anies memberikan penekanan pada narasi perubahan.
Pada pukul 10.37 WIB, Kampanye Akbar yang diadakan di Lapangan Jambidan, Banguntapan, Bantul DIY, disambut dengan antusias oleh para pendukung Anies. Terlihat ada perwakilan dari tiga partai pengusung, yakni NasDem, PKB, dan Ummat yang mendampingi Anies dalam kampanye ini.
Kedatangan Anies juga disambut oleh Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih. Sebagai politikus PKB, Abdul Halim meminta semua pendukung untuk mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Terdapat berbagai macam bendera yang berkibar di lokasi kampanye tersebut, mulai dari bendera Palestina, Partai NasDem, PKS, PKB, hingga atribut bertuliskan “Laskar Elite Hizbullah”.
Dalam sambutannya, Anies menanyakan apakah harga sembako saat ini masih terjangkau. Ia juga menyatakan bahwa kasus korupsi semakin merajalela di masa kini.
“Kita perlu perubahan, tanggal 14 Februari. Apakah kita akan meneruskan yang kita saksikan seperti sebelumnya, apakah kita ingin melanjutkannya? Jika ya, berarti kita harus melakukan apa?” tanya Anies kepada simpatisan yang dijawab dengan antusias “perubahan”.
“Siapkah Jogja kembali maju terdepan,” kata Anies dalam kampanye akbarnya di Yogyakarta. Bupati Bantul turut mendampingi Anies dalam acara tersebut.
Lihat Video: NasDem Buka Peluang Koalisi Baru Jika Pilpres 2024 Dua Putaran
Kesimpulan
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menggelar kampanye akbar di Yogyakarta dengan penekanan pada narasi perubahan. Dalam kampanye tersebut, Anies didukung oleh tiga partai pengusung dan disambut antusias oleh pendukungnya. Bupati Bantul juga mendukung Anies dalam kampanye tersebut. Anies menyampaikan pentingnya perubahan dan menanyakan apakah harga sembako masih terjangkau serta menyatakan bahwa kasus korupsi semakin merajalela. Anies mengajak simpatisan untuk mendukung perubahan dan mengembalikan Jogja menjadi daerah yang maju. Video terkait peluang koalisi baru oleh NasDem juga ditayangkan dalam kampanye Anies.