indotim.net (Jumat, 12 Januari 2024) – Polsek Kelapa Gading berhasil menangkap komplotan pembobol mesin ATM yang berhasil mencuri dana sebesar Rp 500 juta di Jakarta dan Bekasi. Penyelidikan polisi mengungkapkan bahwa ketiga tersangka tersebut menggunakan metode yang berbeda dalam menjalankan aksinya.
“Kelompok ini berbeda dengan kelompok-kelompok yang lain. Biasanya para pelaku pembobolan ATM merusak mesin tersebut,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom kepada wartawan di kantornya, Jumat (12/1/2024).
Maulana mengungkapkan trio bandit ini melakukan pembobolan ATM tanpa merusak mesin. Mereka menggunakan kunci tiruan untuk membuka mesin ATM tanpa meninggalkan kerusakan.
“Kelompok ini berbeda, karena ada satu orang tersangka yang memiliki peran membuat kunci tiruan, sehingga dapat membuka mesin cash. Jadi di ATM tersebut terdapat mesin cash dan uang,” ungkap sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.
Mantan Kapolsek Sawah Besar ini memastikan tidak ada keterlibatan ‘orang dalam’ dalam aksi pembobolan ATM tersebut. Trio bandit ini berhasil membobol ATM dengan menggunakan kunci tiruan.
“Awalnya kami berpikir seperti itu (ada keterlibatan orang dalam) karena mesin ATM tidak rusak. Namun terbantahkan ketika kita sudah melakukan penangkapan,” ujar sumber dari pihak kepolisian.
Pembobolan ATM dilakukan oleh tersangka WM. Dia juga yang menyiapkan kunci tiruan untuk membobol ATM tersebut.
“Salah satu pelaku yang bernama WM bertanggung jawab dalam pembuatan kunci. WM ini kemungkinan melakukan pemetaan pada ATM yang kosong kemudian mengamatinya. Detail lebih lanjut tidak bisa kami ungkap secara publik karena khawatir akan ditiru,” jelas narasumber.
Kejahatan yang dilakukan oleh WM dan kawan-kawannya telah berlangsung sejak tahun 2022. Sebelum berhasil membobol ATM di ATM center Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada tanggal 9 Januari 2024 yang lalu, ketiganya juga pernah melakukan tindakan serupa di wilayah Bekasi.
Hasil Kejahatan Dipakai Judi Slot
Dalam aksi kejahatan yang dilakukan oleh trio bandit tersebut, mereka berhasil membobol ATM dan menggasak sejumlah uang mencapai Rp 500 juta. Uang hasil kejahatan tersebut kemudian mereka gunakan untuk berfoya-foya dan bahkan bermain judi slot.
“Setelah kami melakukan penyelidikan lebih lanjut, motif pertama adalah faktor ekonomi. Motif kedua dan ketiga, ketiga pelaku gemar bermain judi slot. Uang hasil dari kejahatan ini digunakan untuk berjudi slot,” ujar Maulana.
Ketiga tersangka saat ini ditahan di Polsek Kelapa Gading. Mereka dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat) yang dapat dikenakan hukuman 7 tahun penjara.
Kesimpulan
Komplotan pembobol mesin ATM berhasil ditangkap oleh Polsek Kelapa Gading setelah berhasil mencuri dana sebesar Rp 500 juta di Jakarta dan Bekasi. Mereka menggunakan metode berbeda dengan merusak mesin, namun trio bandit ini menggunakan kunci tiruan untuk membuka mesin ATM tanpa meninggalkan kerusakan. Tidak ada keterlibatan “orang dalam” dalam aksi pembobolan ini, dan uang hasil kejahatan digunakan untuk berfoya-foya dan bermain judi slot. Kejahatan ini dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat) yang dapat dikenakan hukuman 7 tahun penjara.