Cara Membuat Tauge Dari Kacang Hijau Menggunakan Toples 4 Hari Panen
Indotim.net kali ini akan berbagi tips bagaimana cara membuat tauge dari kacang hijau menggunakan toples sehingga 4 hari langsung panen. Sebenarnya proses membuat tauge bisa hanya memakan waktu 2 hari, akan tetapi kita ambil secara umumnya saja menjadi 4 hari. Tauge atau toge merupakan biji-bijian khususnya biji kacang hijau yang dibiarkan tumbuh menjadi kecambah. Kecambah terbuat dari biji kacang hijau. Biasanya kecambah digunakan sebagai bahan pokok tambahan dalam suatu masakan, walaupun memiliki kandungan mineral dan vitamin. Selain kaya kandungan, tauge juga memiliki banyak manfaat, di antaranya; meningkatkan kesuburan, mencegah anemia, dan menguatkan tulang. Selanjutnya untuk membuat tauge dari kacang hijau, siapkan beberapa alat dan bahannya.
Alat:
– 4 botol bekas minyak 1 liter / toples – Saringan baskom – Ember / baskom
Bahan-bahan:
– Air – Biji kacang hijau 300 gr yang besar, sehat, dan berkualitas
Cara membuat;
1. Cuci botol bekas minyak dengan sabun hingga bersih supaya tidak berjamur taugenya nanti. 2. Cuci kacang hijau hingga bersih. 3. Beberapa kacang hijau yang dicuci terdapat kacang hijau yang mengendap dan mengambang. Buanglah kacang hijau yang mengambang dan gunakan kacang hijau yang mengendap nantinya. 4. Kemudian bilas kacang hijau mengendap hingga airnya bening. 5. Setelah cuci hingga bersih, rendam kacang hijau dalam baskom dengan air hangat kuku selama 3 jam. Proses ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhan akar. 6. Sembari merendam kacang hijau, lubangi bagian bawah dan samping botol bekas minyak tadi dengan alat pelubang, bisa juga solder. Tujuan pelubangan adalah untuk membuat sirkulasi udara. 7. Selesai merendam, buang air kacang hijau tersebut dan tiriskan. Air bekas rendaman ini sangat bermanfaat untuk penyiraman tanaman. 8. Masukkan kacang hijau tirisan tadi ke dalam botol bekas minyak yang telah dicuci bersih. 9. Isi tiap botol bekas dengan kacang hijau sebanyak 75 gram. Tentunya setelah proses perendaman berat kacang hijau menjadi berubah. Dari 300 gram kacang hijau tadi, bagi menjadi 4 bagian. 10. Setelah terisi, posisikan botol dalam keadaan telentang (tidur) dan sebelumnya ratakan kacang hijaunya. 11. Sungkup (tutup) dengan plastik hitam atau bisa langsung menaruh pada tempat yang gelap / tidak terkena sinar matahari. 12. Pada hari pertama setelah pengeraman / pendiaman sudah mulai tumbuh akar-akar pendek. 13. Setelah usia 1 hari lakukan penyiraman tiap 4 jam sekali. Bisa juga sehari 3 kali penyiraman, pagi, siang dan malam. Cara penyiraman bisa dengan merendam dalam baskom bersama toplesnya, bisa juga dengan langsung menyiram melalui ujung botol dengan corong. 14. Selesai menyiram, tutup kembali dengan plastik hitam dan jauhkan dari tempat yang terang. 15. Hari kedua akar tauge berubah sudah agak panjang. 16. Selanjutnya hari ketiga, siram tauge dengan cara mencelupkan toples pada baskom berisi air. 17. Pada hari keempat inilah akar tauge sudah panjang dan siap panen. 18. Keluarkan tauge dari dalam toples dan cuci bersih tauge tersebut. Buang kulit kepala tauge dan tauge siap dimasak. Proses membuat tauge ini bisa juga menjadi alternatif usaha sampingan. Selain caranya yang mudah, tidak memerlukan pemupukan, baik pupuk kimia maupun pupuk kompos, dan biayanya tidak terlalu banyak. Dan pastinya sebagian besar makanan nusantara menggunakan tauge. Selamat mencoba.