PD: AHY Tunjukkan Etika pada Moeldoko yang Pernah Berencana Mencuri Partai

indotim.net (Selasa, 27 Februari 2024) – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), terlihat bersalaman dengan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebelum memasuki rapat kabinet di Istana Jakarta.

Herzaky Mahendra, Kepala Badan Komunikasi Strategis/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, menilai sikap AHY dalam bersalaman tersebut sebagai bentuk penghormatan yang menunjukkan adab dan etika yang tinggi.

Salam hormat yang ditunjukkan AHY kepada Moeldoko adalah contoh dari sikap beradab dan etika dalam bermasyarakat dan bernegara. Meskipun dalam masa lalu Moeldoko pernah memiliki ambisi untuk merebut kendali partai yang dipimpin AHY, namun sikap tenang dan tanggap dari AHY dalam menyambut Moeldoko sangat mengagumkan.

Herzaky menjelaskan bahwa AHY mampu menempatkan dirinya sebagai peserta rapat, yang kemudian membuatnya memberikan penghormatan kepada semua tamu undangan yang hadir.

“Meskipun saya pribadi menemukan hal tersebut sulit. Tetapi, Mas AHY menunjukkan adab dan etika yang luar biasa. Ia menyadari dirinya sebagai peserta rapat yang diundang oleh tuan rumah, oleh karena itu ia memberikan penghormatan kepada tuan rumah, yaitu Bapak Presiden, dengan penuh rasa hormat kepada semua tamu yang juga diundang oleh Bapak Presiden. Inilah sosok pemimpin yang pantas dijadikan teladan,” ucap narasumber.

Saat dihubungi terpisah, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menilai bahwa salam hangat tersebut menunjukkan sifat profesional dan kemampuan AHY untuk dapat menempatkan dirinya dengan baik. Baginya, pertemuan keduanya dalam rapat kabinet adalah suatu konsekuensi yang logis.

“Pertemuan Ketua Umum AHY yang juga menjabat sebagai Menteri ATR/BPN dengan KSP Moeldoko dalam rapat kabinet adalah hal yang wajar ketika keduanya sekarang berada dalam kabinet yang sama. Saat AHY dan Moeldoko bersalaman sebelum rapat kabinet di istana, itu menunjukkan bahwa AHY adalah sosok yang profesional dan dapat menghargai posisinya,” ungkap Kamhar.

READ  Andi Arief Klaim Terjadi Penyimpangan Suara, Tuntut KPU untuk Investigasi

Kamhar menyatakan bahwa Demokrat memaafkan tindakan Moeldoko tetapi tetap mengingat apa yang pernah dilakukannya sebagai mantan Panglima TNI terhadap partai dengan lambang ‘mercy’. Dia menegaskan bahwa jika Moeldoko meminta maaf, ia akan mendapat pengampunan.

“Kita belum mengetahui apakah KSP Moeldoko saat bertemu dengan Mas Menteri AHY sudah meminta maaf atau tidak. Jika memang sudah meminta maaf, tentu akan dimaafkan seperti yang pernah diungkapkan oleh Mas Ketum AHY mengenai perilaku KSP Moeldoko dan kaki tangannya ‘forgive but not forgotten’,” ujar narasumber.

Selanjutnya, dalam sebuah pertemuan yang diadakan di kediaman AHY, Moeldoko dan AHY sepakat untuk meletakkan perbedaan pendapat di masa lalu.

Kejadian Saat AHY dan Moeldoko Berjabat Tangan

Di tengah kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (26/2) pagi, terjadi momen menarik saat Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjabat tangan dengan Kepala Staf Presiden Moeldoko.

Pantauan terlihat para menteri saling bertegur sapa sebelum sidang dimulai.

AHY dan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto jadi perhatian karena mereka adalah menteri terbaru yang masuk kabinet.

Perbincangan antara AHY dan Hadi dimulai dengan penuh keakraban. AHY sesekali terlihat tersenyum menghormati lawan bicaranya.

Saat itu Moeldoko terlihat berjalan di belakang AHY, ia mendekati Prabowo terlebih dahulu sebelumnya.

Prabowo sempat memberi hormat kepada Moeldoko dan bersalaman. Perbincangan antara Moeldoko dan Prabowo terjadi singkat.

Meskipun sempat terjadi konflik di antara PD dengan pemerintah, hubungan antara Prabowo dan Moeldoko terlihat baik pada kesempatan itu.

Setelah berbicara dengan Prabowo, Moeldoko kemudian menyapa Menpora Dito Ariotedjo dan Menag Yaqut Cholil Qoumas. Ketiganya terlihat tersenyum bersama.

READ  Elite Demokrat Berkumpul di Hotel Sultan Jakarta, Ada Apa?

Kemudian, posisi Moeldoko tepat berada di belakang AHY yang masih berbincang dengan Hadi. AHY lalu terlihat seperti menyadari ada Moeldoko di belakangnya. Ia lalu berbalik badan dan bersalaman dengan Moeldoko.

Seiring itu, AHY mendekati Moeldoko dan berbisik, “Terima kasih sudah menemui saya, Pak Moeldoko. Saya senang bisa berdiskusi dengan anda.”

Para awak media yang hadir di ruang rapat kabinet memanggil Moeldoko dan AHY. Keduanya kemudian berbalik badan dan menghadap kepada para awak media sambil saling bersalaman.

Senyuman terukir di wajah AHY dan Moeldoko saat keduanya bertemu. Meski tak ada yang jelas dalam percakapan singkat itu, setidaknya keduanya saling bertegur sapa dengan sopan sebelum akhirnya berpisah.

Kesimpulan

Kesimpulan dari artikel [PD: AHY Tunjukkan Etika pada Moeldoko yang Pernah Berencana Mencuri Partai] menyoroti sikap adab dan etika tinggi yang ditunjukkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dalam bersalaman dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko sebelum rapat kabinet. Meskipun sebelumnya Moeldoko pernah memiliki ambisi untuk merebut kendali partai yang dipimpin oleh AHY, namun sikap penuh penghormatan dan kesopanan yang ditunjukkan oleh AHY dalam berinteraksi dengan Moeldoko sangat diapresiasi. Pertemuan kedua tokoh ini menunjukkan bahwa AHY mampu menempatkan dirinya dengan profesional dan mengedepankan hubungan yang harmonis, meskipun pernah ada perbedaan pendapat di masa lalu.