10 Manfaat Pupuk Organik Cair EM4

Bercocok tanam dengan menggunakan pupuk organik cair EM4 sangat baik. Sebagai ganti zat kimia, pupuk ini tidak menimbulkan residu pada hasil tanam.

Penggunaan pupuk kimia berlebih pada proses pertanian dapat mengganggu kesehatan dan merusak lingkungan. Alternatif terbaiknya adalah memanfaatkan zat organik. Agar cepat terurai dan mudah terserap oleh tanaman harus dibuat kompos.

Mengenal Pupuk Organik Cair EM4

Pupuk EM4 adalah pupuk berbahan sampah organik seperti sisa makanan, kotoran hewan dan tumbuhan yang telah diuraikan. Untuk mempercepat prosesnya dapat menggunakan dekomposer atau zat pengurai, salah satunya EM4.

EM4 sendiri kependekan dari Efektive Microorganisme, sekumpulan organisme yang dapat mempercepat perubahan bahan organik sehingga tersedia bagi tanaman dan dapat menyuburkan tanah tanpa merusaknya.

Larutan EM4 pertama dikembangkan oleh ilmuwan Jepang. Dalam setiap kemasan terdapat sekitar 80 genus mikroorganisme yang semua bekerja secara efektif. Banyaknya bakteri yang menguntungkan menjadikan tanaman lebih subur.

Kelebihan Pupuk Organik Cair Em4

Kelebihan EM4 adalah dapat menguraikan berbagai bahan sampah organik dengan cepat. cara aplikasinya juga mudah. Sifatnya memperbaiki kondisi fisik, biologi dan kimia media tanam.

Proses fermentasi dan dekomposisi atau penguraian bahan pupuk yang berupa sampah menjadi lebih cepat. Pupuk yang dihasilkan pun lebih berkualitas. Bentuknya berupa cairan sehingga mudah untuk menggunakannya.

EM4 sendiri bukan hanya penting bagi pembuatan pupuk organik, tetapi juga dalam usaha peternakan ungags dan perikanan. Tambak yang diberi EM4 akan memberikan lingkungan yang lebih sehat bagi ikan sehingga hasilnya maksimal.

READ  Pupuk Power Soil, Kandungan Asam Humat dari Saripati Pupuk Organik

Kandungan

Seperti namanya, kandungan EM4 adalah mikroorganisme yang telah terseleksi sehingga sangat bekerja secara efektif. Pengemasannya dalam medium cair untuk menjaga agar mikroorganisme tetap hidup sampai pada saat penggunaan.

Cara penggunaannya cukup mudah. Hanya dengan menyemprotkan pada sampah untuk mempercepat proses penguraian. Waktu inkubasinya sekitar 18 hari. Namun jka ingin lebih cepat, bisa menambahkan dosisnya.

Dalam kemasaan saat distribusi atau proses penjualan, EM4 berada pada kondisi dorman sehingga sebelum digunakan harus diaktifkan terlebih dulu. Caranya adalah dengan menambahkan air dan bahan makanan atau molase.

Bahan dasar yang berupa mikroorganisme ini membutuhkan perlakuan khusus agar tidak mati dan tetap efektif. Dalam penggunaan dan penyimpanan EM4 tidak boleh dicampur dengan bahan kimia.

Manfaat

Penggunaan pupuk organik cair EM4 sangat penting bagi tanaman. Hal ini tentu tidak terlepas dari manfaat mikroorganisme yang ada di dalamnya. Setidaknya ada 10 manfaat yang dapat diperoleh, yaitu:

1. Secara langsung EM4 dapat memperbaiki kondisi fisik, kimia dan biologi tanah sehingga lebih sesuai untuk tanaman
2. Jumlah produksi tanaman dapat meningkat dengan cukup signifikan
3. Kualitas hasil pertanian lebih stabil dan baik
4. Membantu proses fermentasi bahan organik menjadi lebih cepat
5. Dekomposisi bahan organik juga lebih cepat
6. Kuantitas dan kualitas panen meningkat
7. Mendukung program Sustainable Agriculture atau pertanian berkelanjutan karena mempertahankan kesuburan tanah
8. Menambah keragaman mikroba dalam tanah
9. Proses pengikatan nitrogen jauh lebih cepat
10. Menghilangkan ketergantungan pada bahan kimia

Harga

Harga EM4 tidak terlalu mahal, bahkan cukup murah jika dibanding dengan manfaatnya. Dari waktu ke waktu harga tersebut juga tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Jadi penggunaan EM4 sangat recommended.

READ  3 Pupuk Organik Terlaris dan Termurah, Salah Satunya Berasal Dari Kotoran Hewan

Rata-rata harga pupuk EM4 berkisar Rp 20.000 ,00 hingga Rp 25.000 ,00 untuk semua variannya.

Aplikasi Penggunaan

Aplikasi EM4 untuk proses dekomposer dengan cara melarutkan dalam air dan menyemprotkan pada sampah yang akan dijadikan pupuk. Hal ini harus diulang setelah seminggu sehingga mikroorganisme tetap aktif.

Pupuk kandang pun juga bisa difermentasi dengan EM4. Begitu pula dengan pupuk organik kotoran sapi dengan EM4.

a. Cara fermentasi pupuk kandang dengan EM4

Sebar pupuk kandang secara merata di atas platik atau terpal.

Jika konsentrasi pupuk kandang padat, maka perlu digemburkan terlebih dahulu untuk mempercepat proses fermentasi.

Membuat larutan pengurai (5 liter air bersih dicampur dengan EM4 (kemasan warna kuning). Untuk 100 kg pupuk kandang gunakan 50 – 100 ml EM4 yang dilarutkan pada 5 liter air).

Tambahkan molase. Jika tidak ada bisa menggunakan gula pasir / gula merah 100 gr. Campur semua bahan dan aduk.

Siram larutan pengurai dengan gembor pada hamparan pupuk kandang tadi.

Lapisi hamparan pupuk kandang yang telah disemprot tadi menggunakan pupuk kandang lagi di atasnya. Kemudian siram lagi dengan larutan pengurai hingga habis.

Tutup plastik atau terpalnya dengan rapat.

Seminggu sekali buka tutupan terpal tersebut sembari diaduk.

Setelah sekitar 3 minggu, pupuk kandang yang difermentasi dengan EM4 telah jadi. Cirinya adalah pupuk tersebut tidak menggumpal, suhu netral, kering tak berbau, dan berubah dari bentuk aslinya.

b. Cara membuat pupuk organik dari kotoran sapi dengan EM4

Siapkan kotoran sapi di atas terpal.

Jika konsentrasi kotoran sapi padat, maka perlu digemburkan terlebih dahulu untuk mempercepat proses fermentasi.

Membuat larutan pengurai (5 liter air bersih dicampur dengan EM4 (kemasan warna kuning). Untuk 100 kg kotoran sapi gunakan 50 – 100 ml EM4 yang dilarutkan pada 5 liter air).

READ  7 Jenis Pupuk Kompos Beserta Cara Membuatnya, Dijamin Irit dan Ramah Lingkungan!

Tambahkan molase. Jika tidak ada bisa menggunakan gula pasir / gula merah 100 gr. Campur semua bahan dan aduk.

Siram larutan pengurai dengan gembor pada hamparan kotoran sapi tadi.

Lapisi hamparan kotoran sapi yang telah disemprot tadi menggunakan kotoran sapi lagi di atasnya. Kemudian siram lagi dengan larutan pengurai hingga habis.

Tutup plastik atau terpalnya dengan rapat.

Seminggu sekali buka tutupan terpal tersebut sembari diaduk.

Setelah sekitar 2 – 4 minggu, pupuk organik dari kotoran sapi dengan EM4 telah jadi.

Pupuk organik cair EM4 merupakan solusi untuk mendapatkan unsur hara kebutuhan tanaman tanpa merusak lingkungan. Bahkan bisa memperbaiki kondisi kimia, fisika dan biologi tanah dan menguntungkan jangka panjang maupun pendek.

Ringkasan

Setelah uraian di atas, kita bisa menyimpulkan terdapat beberapa point penting mengenai pupuk cair organik EM4.
• Apa itu Pupuk Organik Cair EM4
• Kelebihan Pupuk Organik Cair EM4
• Kandungan EM4
• Manfaat EM4
• Harga EM4
• Aplikasi Penggunaan EM4

Demikian ulasan singkat mengenai pupuk em4 pertanian. Dan ternyata berguna dalam banyak hal, di anataranya pupuk em4 untuk sawit, pupuk em4 untuk cabe, pupuk em4 untuk bunga, bahkan pupuk em4 perikanan.

Semoga ulasan ini membantu para petani yang sedang memanfaatkan limbah dalam jumlah besar.