Donasi Sahabat Baik Bantu Arfan Irfan Menjaga Keberlangsungan Hidup Saat Ayah Terkena PHK

indotim.net (Senin, 22 Januari 2024) – Pada tanggal 19 beberapa waktu lalu, ayahanda Arfan dan Irfan juga mengalami dampaknya. Hal ini terjadi saat Hendra Mulyana sedang berjuang membiayai kebutuhan anak-anaknya yang menderita hidrosefalus, cerebral palsy, katarak, epilepsi, dan juga mengalami gizi buruk.

Pada saat Ayahnya mengalami pemutusan hubungan kerja, Hendra menganggur selama 5 bulan akibat kontrak kerja yang tidak diperpanjang. Namun, mereka beruntung karena pada saat itu, donasi dari para sahabat baik mulai disalurkan untuk keluarga ini. Alhasil, Irfan dan Arfan tetap dapat memenuhi kebutuhan nutrisi utama mereka, seperti susu.

“Bapak sekarang bekerja harian dengan penghasilan Rp 80 ribu per hari. Sebelumnya, beliau mendapatkan Upah Minimum Regional. Awalnya, BPJS Kesehatan Bapak ditanggung oleh pabrik. Namun sekarang, penangguhan telah terhenti, sehingga saya harus memperbarui BPJS sendiri dan membayar sendiri. Donasi pertama kami gunakan untuk kebutuhan saat Bapak tidak bekerja selama 5 bulan,” ungkap Elis Wijasmi, ibu kandung Arfan dan Irfan, di rumahnya di Bandung Barat.

Selain menjadi penopang saat keluarga tengah terpuruk, donasi dari sahabat baik juga turut membantu mempertahankan usaha Elis sebagai penjual makanan online. Usaha ini sudah lama dijalankan oleh Elis sebagai reseller makanan kecil hingga donat, dan keuntungannya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

“Seminggu sekali ketika ada yang pesan, kami sudah lama menjualnya. Dari penjualan donat seharga 7 ribu rupiah, kami mendapatkan keuntungan. Ketika Lebaran tiba, banyak orang yang memesan, biasanya dari teman-teman,” lanjutnya.

Arfan dan Irfan (Foto: berbuatbaik.id)

Sebuah kisah menyentuh hati datang dari Arfan dan Irfan, sepasang kembar dengan perjalanan hidup yang berbeda. Elis, seorang narasumber dalam artikel ini, membagikan cerita tentang kondisi terbaru Arfan dan Irfan.

READ  Hujan Abu Gunung Marapi: Kengerian dan Dampaknya

Menurut Elis, Arfan mengalami penurunan berat badan yang signifikan, sedangkan Irfan justru semakin besar dan berat.

“Ukuran terakhir hanya lebih kecil dari yang ada pada akhir 2021. Kemarin, teh sebanyak 10 kg, sekarang berkurang menjadi mungkin 9 atau 8 kg saja. Padahal dia juga minum susu,” ujarnya dengan kesedihan.

Walaupun begitu, Elis merasa bersyukur karena frekuensi kejang atau demam pada keduanya telah berkurang secara signifikan. Kini ia dapat membeli obat anti-kejang dengan lebih leluasa untuk mengatasi jika kondisi keduanya semakin memburuk.

#sahabatbaik, tentu ini menjadi angin segar bagi kita semua. Mohon doakan terus agar si kembar bisa semakin membaik begitu pun ekonomi keluarganya.

Keluarga kecil ini mengucapkan terima kasih atas donasi yang diberikan sebesar Rp 50.114.688. Semoga ini akan menjadi berkah yang terus mengalir dalam hidup mereka.

Bagaimanapun juga, jangan biarkan aliran kebaikan berhenti di sini. Masih banyak anak-anak lain yang membutuhkan pertolonganmu. Yuk, mulai donasi sekarang juga melalui berbuatbaik.id yang akan menyalurkan 100% donasimu.

Kesimpulan

Kisah Arfan dan Irfan, anak kembar yang mengalami berbagai tantangan dalam hidup mereka, menunjukkan betapa pentingnya donasi dari sahabat baik dalam menjaga keberlangsungan hidup mereka saat ayah terkena PHK. Dampak pemutusan hubungan kerja ayah mereka membuat keluarga ini menghadapi kesulitan finansial, namun berkat donasi yang diberikan, mereka tetap dapat memenuhi kebutuhan nutrisi dan membayar BPJS Kesehatan. Donasi juga turut membantu mempertahankan usaha ibu mereka sebagai penjual makanan online. Semoga kasih sayang yang diberikan terus mengalir dan menjadi angin segar bagi keluarga ini serta anak-anak lain yang membutuhkan pertolongan.