Haedar Nashir Dorong Debat Cawapres Bermakna, Hindari Polemik

indotim.net (Sabtu, 20 Januari 2024) – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Haedar Nashir berharap agar debat calon wakil presiden (cawapres) besok membahas isu-isu substantif dan menghindari perdebatan pro dan kontra yang tidak konstruktif. Haedar berharap bahwa debat cawapres dapat lebih memperluas pemahaman tentang prinsip-prinsip dan visi berbangsa serta bernegara.

“Menghadapi debat itu kan (capres-cawapres) sudah pengalaman tiga kali debat,” kata Haedar dilansir detikJogja, Sabtu (20/1/2024).

“Nah, sisa debat itu tentu kita berharap baik para capres-cawapres, tim sukses, dan kekuatan-kekuatan pendukungnya untuk lebih menjadikan forum perdebatan itu forum yang substantif, lebih pada mengelaborasi prinsip-prinsip kita berbangsa, bernegara, visi kita berbangga bernegara,” ujar Haedar Nashir.

Tak hanya itu, kata Haedar, juga mengedepankan langkah-langkah strategis untuk membawa Indonesia yang lebih baik ke depannya.

Haedar berharap debat capres-cawapres tidak malah berujung menimbulkan polemik di masyarakat, mengingat banyak masyarakat yang menjadi terpancing dan berdebat sendiri karena membela capres-cawapres pilihannya di media sosial (Medsos).

Haedar Nashir berharap agar debat calon wakil presiden (cawapres) dapat dilakukan secara substantif dan menghindari terjadinya pro kontra yang berlarut-larut. “Selain itu, kami juga berharap agar debat-debat semacam ini tidak membuat masyarakat menjadi jenuh dan lebih buruk lagi jika menimbulkan perpecahan dalam opini masyarakat,” ujarnya.

“Kami berharap debat cawapres kali ini lebih substansial daripada sebelumnya. Kami ingin menekankan pada kebijakan-kebijakan yang akan dilakukan oleh pasangan cawapres, bukan hanya pro kontra atau serangan pribadi semata,” kata Haedar Nashir.

Haedar Nashir, Ketua Umum Muhammadiyah, berharap debat calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Umum 2024 dilakukan dengan substansi yang baik, menghindari pro kontra semata. Dalam pandangannya, debat yang substantif dapat menjadi forum untuk menyampaikan visi, misi, dan program kerja yang akan dilakukan oleh kandidat.

READ  Prabowo Ajukan Usulan Kandidat Dirjen Pajak dari Erick Thohir dan Chatib Basri

Menurut Haedar Nashir, debat cawapres harus mengedepankan kebijakan dan solusi konkret yang dapat diimplementasikan untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi oleh bangsa dan masyarakat Indonesia. Ia berharap agar debat menghadirkan gagasan-gagasan inovatif yang mampu menjawab tantangan zaman dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

Dalam debat, Haedar Nashir juga menekankan pentingnya menjaga asas kewarasan, kesantunan, dan etika berdiskusi. Ia berharap para cawapres mampu mengajukan argumen dengan landasan yang kuat serta menghormati pendapat lawan debat. Debat yang beradab akan memberikan gambaran kepada publik mengenai karakter dan kualitas calon wakil presiden yang akan menjabat di masa depan.

Haedar Nashir juga mengingatkan bahwa debat merupakan kesempatan bagi publik untuk mengenal lebih dekat calon-calon pemimpin negara. Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya, memperhatikan dengan seksama setiap argumen yang diajukan, dan mempertimbangkan secara bijak sebelum memberikan dukungannya.

Pada akhirnya, Haedar Nashir berharap bahwa debat cawapres dapat berjalan dengan positif, tanpa adanya kampanye hitam, saling serang, atau upaya untuk mengadu domba. Ia mendorong para cawapres untuk fokus pada kepentingan bangsa, dan berupaya menjadikan debat sebagai arena yang membangun, menjadi referensi bagi masyarakat dalam menentukan pilihan terbaik untuk masa depan Indonesia.

Kesimpulan

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Haedar Nashir, mendorong agar debat calon wakil presiden (cawapres) menghindari perdebatan yang tidak konstruktif dan lebih membahas isu-isu substantif. Ia berharap agar debat tersebut dapat memperluas pemahaman tentang prinsip-prinsip dan visi berbangsa serta bernegara. Haedar Nashir juga mengingatkan pentingnya menjaga asas kewarasan, kesantunan, dan etika berdiskusi dalam debat. Ia berharap agar debat cawapres dilakukan secara positif, tanpa kampanye hitam, dan fokus pada kepentingan bangsa. Debat cawapres diharapkan dapat menjadi referensi bagi masyarakat dalam menentukan pilihan terbaik untuk masa depan Indonesia.

READ  Bisnis Starbucks Tergelincir Akibat Boikot, PHK 2.000 Karyawan di Timur Tengah!