Hasil Survei LSI: Perolehan Suara Politik Pasca Pemilu 2024

indotim.net (Sabtu, 20 Januari 2024) – Lembaga Survei Indonesia (LSI) baru-baru ini merilis hasil survei mengenai elektabilitas partai politik dalam Pemilu 2024. Menurut hasil survei, partai Gerindra menduduki posisi teratas dengan persentase elektabilitas sebesar 20,8%. Di peringkat kedua, terdapat partai PDIP dengan persentase 20,4%, sementara partai Golkar menempati peringkat ketiga dengan persentase 11,5%.

Pada tanggal 10-11 Januari 2024, dilakukan survei oleh LSI (Lembaga Survei Indonesia) terkait dukungan politik di Indonesia. Hasil survei menunjukkan bahwa partai Gerindra memperoleh dukungan sebesar 20,8%, diikuti oleh PDIP dengan 20,4%, dan Golkar dengan 11,5%.

Survei ini ditujukan kepada warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas, serta mereka yang sudah menikah dan memiliki telepon seluler. Target populasi survei mencakup sekitar 83% dari total populasi nasional.

Hasil survei menunjukkan bahwa partai Gerindra mendapatkan dukungan sebesar 20,8%, diikuti oleh PDIP dengan persentase 20,4%, dan Golkar dengan persentase 11,5%.

Survei ini melakukan pengambilan sampel dari 1.206 responden yang dipilih secara acak melalui metode double sampling. Metode ini melibatkan pengambilan sample secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka sebelumnya. Sebelumnya, sebanyak 210.001 responden telah diwawancarai secara tatap muka langsung yang tersebar secara acak di seluruh Indonesia.

Hasil Survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang baru-baru ini diumumkan menunjukkan bahwa dalam perolehan suara partai politik, Gerindra mendapat dukungan sebesar 20,8%. Sementara itu, PDIP mendapatkan 20,4% suara, dan Golkar dengan perolehan 11,5%.

Survei ini melibatkan sekitar 14.870 data yang dipilih secara acak untuk dihubungi melalui telepon. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.206 responden berhasil diwawancarai selama durasi survei.

Survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan hasil yang menarik. Dalam survei ini, partai Gerindra mendapatkan dukungan sebesar 20,8%, diikuti oleh PDIP dengan 20,4%, dan Golkar dengan 11,5%. Margin of error survei diperkirakan sekitar 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%. Metode survei yang digunakan adalah simple random sampling dengan wawancara melalui telepon oleh pewawancara yang sudah dilatih.

READ  Polisi Mendalami 2 Kasus Pelecehan Rektor Universitas Pancasila: Upaya Membangun Kampus Aman

Pertanyaan yang diajukan kepada para responden adalah jika pemilihan anggota DPR dilakukan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih?

Berikut adalah hasil survei LSI terkait dukungan partai politik dalam pemilihan umum. Survei ini menunjukkan bahwa saat ini, tingkat dukungan untuk partai Gerindra sebesar 20,8%. Diikuti oleh PDIP dengan persentase dukungan sebesar 20,4% dan Golkar dengan persentase dukungan sebesar 11,5%.

Survei ini memberikan gambaran mengenai kekuatan politik dan popularitas partai politik di mata masyarakat. Namun, perlu diingat bahwa hasil survei dapat berubah seiring dengan perkembangan politik dan dinamika masyarakat.

Berdasarkan survei LSI, hasil perolehan suara partai politik dalam pemilihan umum terbaru adalah sebagai berikut:

  1. Gerindra dengan persentase suara sebesar 20,8%
  2. PDIP dengan persentase suara sebesar 20,4%
  3. Partai Golkar dengan persentase suara sebesar 11,5%
  4. PKB dengan persentase suara sebesar 9,0%
  5. PKS dengan persentase suara sebesar 6,1%
  6. NasDem dengan persentase suara sebesar 5,6%
  7. Demokrat dengan persentase suara sebesar 4,8%
  8. PAN dengan persentase suara sebesar 4,7%
  9. PPP dengan persentase suara sebesar 2,3%
  10. PSI dengan persentase suara sebesar 2,2%
  11. Perindo dengan persentase suara sebesar 1,2%
  12. Gelora dengan persentase suara sebesar 0,4%
  13. Hanura dengan persentase suara sebesar 0,3%
  14. Partai Buruh dengan persentase suara sebesar 0,2%
  15. Partai Ummat dengan persentase suara sebesar 0,2%
  16. PBB dengan persentase suara sebesar 0,2%
  17. PKN dengan persentase suara sebesar 0,2%
  18. Partai Garuda dengan persentase suara sebesar 0,1%
  19. Tidak tahu/tidak menjawab sebesar 10%

Direktur Eksekitif LSI, Djayadi, mengungkapkan bahwa ada empat partai politik yang telah melampaui ambang batas 4% dan memiliki peluang untuk kembali mendapatkan kursi di parlemen. Namun, saat ini hanya ada satu partai politik yang sudah berada di parlemen, yaitu PPP, tetapi belum berhasil mencapai ambang batas 4%.

READ  Anies: Cak Imin Tak Perlu Diajari, Siap Bertarung Debat

“Hampir semua partai sudah melampaui batas psikologis 4%, termasuk Gerindra, PDIP, Golkar, PKB, PKS, NasDem, Demokrat, PAN. Oleh karena itu, partai-partai ini memiliki peluang besar untuk kembali masuk parlemen di tingkat nasional,” kata Djayadi pada tanggal Sabtu, 20 Januari 2024.

“Partai parlemen yang masih harus berjuang keras adalah PPP, karena masih berada di posisi kedua dan disaingi oleh PSI yang juga berada pada posisi kedua. Apakah PPP dan PSI akan masuk atau keduanya tidak masuk, tergantung pada dinamika perkembangan hingga tanggal 14 Februari,” tambah narasumber.