Dibongkar! Munculnya Kejanggalan Pencurian Tiang Lampu di Kelapa Gading

indotim.net (Senin, 26 Februari 2024) – Kasudin Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Jakarta Utara Christian Tamora mengatakan bahwa tiang lampu taman yang viral dengan narasi dicuri sudah tak lagi aktif. Pencurian ini terjadi di taman Jalan Inspeksi Kali Sunter, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

“Lampu taman yang viral adalah tiang lampu yang telah nonaktif dan tidak tersedia aliran listrik. Saat itu, yang dicuri adalah satu tiang lampu,” ungkap Tamora ketika dihubungi, pada hari Minggu (25/2/2024).

Kejadian pencurian tiang lampu di area Kelapa Gading membuat gempar media sosial. Sebuah video viral menampilkan seorang individu mengenakan baju hitam membawa tiang lampu taman di siang hari, dengan bantuan seorang rekannya yang sudah menunggu dengan sepeda motor. Insiden ini menarik perhatian publik karena direkam oleh seorang warga.

Tamora menambahkan bahwa pelaku diduga memotong tiang lampu tersebut dengan menggunakan gergaji. Bukti dari tindakan tersebut terlihat dari bekas gergajian yang ditemukan di tempat kejadian.

Setelah heboh, Dinas Pertamanan mulai menyelidiki kejadian tersebut. “Kami menemukan jejak-jejak gergaji yang membuat kami yakin tiang lampu itu sengaja dipotong,” ujar Kepala Dinas Pertamanan Jakarta Utara.

Di area taman tersebut, kini hanya tersisa sekitar 8 tiang lampu taman yang masih berdiri kokoh. Menurut pengakuan salah satu penduduk sekitar, Tutik (54 tahun), saat malam tiba, taman tersebut menjadi sangat gelap karena minimnya pencahayaan.

Saat ditanyai terkait kondisi taman yang gelap karena tiang lampu dicuri, Tutik, salah satu warga sekitar, menyampaikan keluhannya, “Ini kan pemerintah punya ya, tolong dibantu lah, mati lampunya. (Taman) gelap banget, beneran gelap. Ini deh maksud saya, mbok ya dikasih kegiatan seperti senam, sepeda buat olahraga, biar istilahnya bagus tamannya. Kita sih mintanya begitu.”

READ  Ketua Pengusaha Beras DKI: Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Turun

Merespons aduan tersebut, Tamora mengatakan akan berkoordinasi dengan Bina Marga. Menurutnya, di sekitar lokasi masih ada lampu penerangan jalan yang menyala.

Ini menjadi pertanda bahwa masih ada prioritas yang lebih penting dalam hal penerangan jalan di daerah ini, dan kami akan segera menindaklanjuti informasi ini dengan serius.

“Informasi petugas perawat taman di situ ada lampu PJU yang masih menyala. Kalau memang gelap gulita, nanti tim saya bisa cek ricek apakah sorot lampu terhalang rimbun pohon,” kata Tamora.

Setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut, ternyata bukan hanya satu atau dua tiang lampu yang dicuri, melainkan belasan tiang lampu yang telah hilang. Hal ini menjadi kekhawatiran serius bagi Dinas Pertamanan Kelapa Gading serta masyarakat sekitar.

Dinas Pertamanan Jakarta Utara mengungkap bahwa tiang lampu jalan di kawasan Kelapa Gading yang dicuri sudah tidak aktif. Menurut Kepala Dinas Pertamanan Jakarta Utara, Irwan, pihaknya akan melakukan pengecekan terkait keberadaan tiang lampu yang hilang.

“Kalau memang demikian nanti akan dilakukan peninjauan. Tapi kalau terkait arus listrik, kami bisa menghubungi PJU atau Bina Marga,” tuturnya.

Kesimpulan

Dari artikel mengenai kejanggalan pencurian tiang lampu di Kelapa Gading, terungkap bahwa kasus ini terjadi pada tiang lampu taman yang sudah nonaktif dan tidak tersedia aliran listrik. Meskipun hanya satu tiang lampu yang terekam dalam video viral, ternyata belasan tiang lampu telah hilang. Kejadian ini menampilkan modus operandi pelaku yang diduga memotong tiang lampu dengan gergaji. Masyarakat sekitar menyampaikan kekhawatiran terkait minimnya pencahayaan di taman tersebut dan mengharapkan tindakan dari pihak berwenang untuk memperbaiki situasi tersebut.