Prabowo-Gibran Akan Bertemu Sultan Hamengku Buwono X di DIY Siang Ini

indotim.net (Senin, 22 Januari 2024) – Pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, akan menghadiri pertemuan dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di kantornya siang ini. Massa simpatisan sudah mulai memadati kompleks Kepatihan, Jogja, tempat kantor Sultan berada.

Dalam laporan detikJogja yang diterbitkan pada Senin (22/1/2024), massa pendukung Prabowo-Gibran telah mulai memadati gerbang Selatan kantor Kepatihan sejak pukul 09.30 WIB. Terlihat bahwa para massa membentangkan spanduk dukungan sebagai tanda semangat mereka.

Pihak kepolisian harus menutup Jalan Suryatmajan atau sisi Selatan kompleks Kepatihan. Penutupan terjadi di dua akses jalan, yaitu dari Jalan Malioboro di sisi Barat dan Jalan Mataram di sisi Timur.

Koordinator Substansi Bagian Humas Biro Umum, Humas, dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, menjelaskan bahwa pintu masuk ditutup karena adanya relawan yang berkumpul di sekitar lokasi.

“Karena di depan sudah ada pendukung/relawan yang standby, pintu gerbang ditutup nggih. Monggo rekan-rekan yang ingin merapat, dapat melewati pintu jalan Mataram,” jelas Ditya saat dihubungi.

Pertemuan antara Sultan dengan Prabowo-Gibran di DIY dijadwalkan akan berlangsung pada siang ini, tepatnya pukul 11.00 WIB. Menurut Ditya, pertemuan ini akan dilakukan secara tertutup, serupa dengan pertemuan antara Sultan dengan Ganjar Pranowo beberapa waktu lalu.

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan akan bertemu dengan Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta pada siang ini. Keduanya akan mengadakan pertemuan penting untuk membahas berbagai masalah terkait pembangunan dan kemajuan DIY.

Pertemuan tersebut diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan pembangunan yang lebih baik. Sultan Hamengku Buwono X sebagai pemimpin DIY akan memberikan arahan dan masukan kepada Prabowo dan Gibran dalam mendukung pembangunan daerah.

READ  Mahfud Ajak Masyarakat Memilih Pemimpin dengan Nurani

Kendati kedua pihak belum memberikan konfirmasi resmi terkait agenda dan topik pembahasan pertemuan, namun diperkirakan bahwa isu-isu strategis mengenai pembangunan infrastruktur, pariwisata, dan pengembangan ekonomi DIY akan menjadi fokus dalam pembicaraan.

Pertemuan ini juga menjadi cerminan dari upaya pemerintah dalam menciptakan sinergi antara pusat dan daerah guna mencapai tujuan pembangunan nasional. Diharapkan, hasil dari pertemuan ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan DIY dan Indonesia secara keseluruhan.

Tidak hanya membahas isu struktural, Prabowo-Gibran juga akan berdiskusi mengenai isu-isu sosial dan budaya yang relevan dengan DIY. Pertukaran pandangan dan pengalaman antara Sultan Hamengku Buwono X dengan Prabowo-Gibran diharapkan dapat memperkaya perspektif mereka dalam menyusun kebijakan yang tepat dan berdaya guna.

Masyarakat juga sangat antusias menyambut pertemuan ini. Mereka berharap bahwa pertemuan ini akan menghasilkan langkah-langkah konkret yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat DIY, serta mendorong pengembangan potensi lokal yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sampai saat ini, belum ada informasi resmi mengenai hasil dari pertemuan tersebut. Namun, masyarakat akan terus mengikuti perkembangan terbaru terkait pertemuan penting antara Prabowo-Gibran dengan Sultan Hamengku Buwono X ini.

Demikianlah rangkuman dari pertemuan penting antara Prabowo-Gibran dan Sultan Hamengku Buwono X di DIY pada siang ini. Kami akan terus mengupdate informasi terbaru terkait pertemuan ini, sehingga Anda dapat memperoleh kabar terkini mengenai hasil dari pertemuan tersebut. Terima kasih telah mengikuti artikel ini.

Kesimpulan

Kesimpulan dari pertemuan penting antara Prabowo-Gibran dan Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta pada siang ini adalah bahwa pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan pembangunan yang lebih baik, terutama dalam bidang infrastruktur, pariwisata, dan pengembangan ekonomi DIY. Pertukaran pandangan dan pengalaman antara kedua belah pihak diharapkan dapat memperkaya perspektif mereka dalam menyusun kebijakan yang tepat dan berdaya guna. Diharapkan juga bahwa hasil dari pertemuan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat DIY dan mendorong pengembangan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

READ  Klaim E-Catalog Melawan OTT KPK, Luhut: Mesin Tak Dapat Dipengaruhi!