Tragedi Bus di Mali: 31 Orang Tewas dan 10 Terluka

indotim.net (Rabu, 28 Februari 2024) – Kejadian tragis terjadi di Mali, Afrika Barat, saat sebuah bus terjatuh dari jembatan. Akibat kecelakaan ini, total 31 orang dinyatakan meninggal dunia dan 10 lainnya mengalami luka-luka.

Peristiwa mengguncang Mali pada Selasa (27/2) waktu setempat ketika sebuah bus mengalami kecelakaan tragis. Bus tersebut terjatuh dari sebuah jembatan saat dalam perjalanan menuju Burkina Faso.

Pada Rabu (28/2/2024), sebuah kecelakaan tragis terjadi di Mali. Sebuah bus yang sedang dalam perjalanan dari komune Kenieba menuju Burkina Faso mengalami kecelakaan mematikan ketika terjatuh dari jembatan.

Kementerian Transportasi Mali dalam keterangan resminya yang dilansir oleh AFP menyatakan bahwa kecelakaan ini menewaskan 31 orang dan melukai 10 orang lainnya. Kejadian ini merupakan pukulan berat bagi masyarakat setempat dan menjadi tragedi yang mendalam.

Setelah terjadi insiden tragis di atas Jembatan Sungai Bagoe, Mali, dilaporkan bahwa 31 orang tewas dan 10 lainnya mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut.

Pihak berwenang menyebut kemungkinan kejadian tersebut disebabkan pengemudi kehilangan kendali atas kendaraan.

Insiden melibatkan kendaraan di Mali disebut telah sering terjadi. Hal tersebut disinyalir akibat banyak jalan di negara tersebut dalam kondisi buruk.

Di awal Februari ini, 15 orang tewas dan 46 lainnya luka-luka dalam kecelakaan bus. Bus tersebut tengah dalam perjalanan menuju Ibu Kota Bamako ketika bertabrakan dengan sebuah truk di lokasi tersebut.

Kesimpulan

Tragedi bus di Mali yang menewaskan 31 orang dan melukai 10 lainnya menjadi pukulan berat bagi masyarakat setempat. Kecelakaan tragis terjadi saat bus terjatuh dari jembatan dalam perjalanan menuju Burkina Faso. Dugaan awal menyebut pengemudi kehilangan kendali atas kendaraan, namun masalah infrastruktur jalan yang buruk di Mali juga menjadi faktor yang disinyalir berkontribusi pada insiden tersebut. Kejadian ini menambah catatan hitam insiden kecelakaan kendaraan di Mali, yang sebelumnya telah menelan korban jiwa dan luka-luka.

READ  Menlu Akan Diskusi dengan Pakar untuk Siapkan Pendapat Hukum yang Mendukung Palestina di ICJ