MenPAN-RB Bersiap Pindah ke IKN Juli Bersama Basuki

indotim.net (Kamis, 07 Maret 2024) – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan keseriusannya untuk pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada bulan Juli 2024. Keputusan ini dibuat dalam rangka mendukung rencana pemindahan IKN ke wilayah yang baru.

Kementerian PANRB menjadi salah satu pihak yang memegang peran penting dalam proses pemindahan pemerintahan RI ke IKN terutama terkait dengan relokasi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN). Maka dari itu, Anas dan timnya termasuk dalam prioritas untuk dipindahkan di tahap awal.

“Rencana upacara 17 Agustus akan dilaksanakan di sana. Bahkan, Pak Menteri PUPR berencana akan menempati rumah dinas di kompleks IKN pada bulan Juli,” ujar Anas ketika diwawancarai di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, pada Kamis (7/3/2024).

“(Saya) insyaallah (Juli). Tergantung kesiapan hunian. Tapi siap, insyaallah,” sambungnya.

Anas menyampaikan bahwa pemerintah sedang mempercepat penyelesaian hunian ASN agar dapat beralih ke kantor di IKN. Dia juga berbagi pengalamannya menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat kunjungan ke IKN beberapa waktu lalu. Dia merasa kagum melihat kemajuannya.

Pada pertemuan kemarin, kita bersama Presiden membahas kesiapan hunian ASN di IKN. Saya sendiri agak terkejut karena sebelumnya belum ada progres sama sekali. Namun sekarang, towernya sudah berdiri, wah… Sudah hampir selesai, kami telah mencapai penutupan lantai paling atas. Prosesnya sangat cepat. Apartemennya memiliki luas 90 meter, cukup besar,” ungkapnya.

Seiring persiapan untuk kepindahan itu, pihak terkait juga telah menyelesaikan pembahasan mengenai tunjangan ASN yang akan menjadi yang pertama pindah ke IKN, dikenal sebagai Tunjangan Pionir. Teknis pemberian tunjangan ini akan disesuaikan dengan masing-masing kementerian/lembaga (K/L).

READ  Bamsoet Mengapresiasi Parle Senayan yang Menerima Ratusan Tenaga Kerja, Membuka Lapangan Pekerjaan Baru

“Sudah kita rumuskan, ada tunjangan kepindahan, packing. Kemudian tunjangan mereka berangkat dengan keluarganya ke tempat itu,” tutur dia.

Pada kesempatan sebelumnya, Anas telah mengungkapkan rencana pemindahan 2.500 Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada bulan Agustus mendatang. Menurutnya, pemerintah telah menyiapkan lokasi yang akan menjadi tempat tinggal bagi para ASN.

Jadi sekarang sedang dibuat skenario lebih rinci, jangka pendek, menengah, dan panjang. Sebagai langkah jangka pendek, hunian yang tersedia sudah disiapkan. Agustus hingga Oktober, sebagian ASN akan melakukan pemindahan ke IKN karena beberapa lokasi sudah siap, minimal sudah tersedia untuk 2.500 ASN,” ungkapnya di Makara Art Center, Kampus UI Depok, Sabtu (24/2/2024).

Lalu, terkait dengan rekrutmen ASN untuk lulusan baru atau fresh graduate guna ditempatkan di IKN, pemerintah telah menetapkan kuota sebanyak 200.000. “Jumlahnya mencapai 200 ribu kuota untuk ASN yang nantinya akan dipindahkan ke IKN, sesuai kebijakan instansi masing-masing,” kata Anas.

Anas juga menyebutkan bahwa proses pemilihan ASN yang akan dipindahkan ke IKN akan dilakukan berdasarkan kebutuhan yang ada. Hal ini menunjukkan persiapan serius pemerintah dalam mengoptimalkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan IKN.

Kesimpulan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, bersiap untuk pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada bulan Juli 2024 guna mendukung rencana pemindahan pemerintahan RI. Dalam persiapan ini, pihak terkait telah menyiapkan tunjangan ASN, sejumlah 2.500 ASN akan dipindahkan ke IKN pada bulan Agustus mendatang, serta telah menetapkan kuota sebanyak 200.000 ASN baru untuk ditempatkan di IKN. Langkah serius ini menunjukkan upaya pemerintah dalam mengoptimalkan kinerja Aparatur Sipil Negara di lingkungan IKN.

READ  Sri Mulyani: Tantangan Ekonomi Global dan Peluang Investasi