indotim.net (Jumat, 01 Maret 2024) – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan apresiasi terhadap keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan bahwa ambang batas DPR atau parliamentary threshold (PT) sebesar 4% harus direvisi sebelum dilaksanakannya Pemilu 2029. Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, mengajukan usulan untuk menggunakan konsep fraksi threshold sebagai alternatif dari parliamentary threshold.
Awalnya, Grace Natalie menegaskan bahwa PSI tidak terlibat dalam gugatan terkait syarat ambang batas DPR yang baru saja diputuskan oleh MK. Grace merespons narasi di media sosial yang menyatakan bahwa putusan MK tersebut menguntungkan PSI.
“Itu yang mengajukan tuntutan, kalau tidak salah kan dari Perludem. Ini sudah dilakukan secara konsisten, bukan baru-baru ini,” ujar Grace saat diwawancara pada Jumat (1/3/2024).
Grace menyatakan bahwa langkah yang diambil oleh Perludem telah tepat dalam upaya mencegah pemborosan suara rakyat akibat aturan PT 4%. Grace juga menekankan bahwa suara dari partai politik yang tidak lolos ke parlemen memiliki dampak signifikan ketika dikumpulkan bersama.
“Kami sangat mengapresiasi keputusan tersebut dan upaya yang dilakukan oleh teman-teman di Perludem supaya tidak ada suara rakyat yang terbuang percuma. Suara dari partai-partai nonparlemen jika digabungkan sangatlah signifikan, mencapai angka 9,79%,” ujar Grace.
Jumlah kursi DPR akan berkurang dari 560 menjadi 438. Gregorius menyebut penyebab utama penurunan jumlah kursi DPR adalah revisi Undang-Undang Pemilu yang diberlakukan sejak tahun 2024. Menurut Gregorius, revisi tersebut mengatur tentang Penambahan Ambang Batas Pemilih (PABP) sebesar 4% yang harus dipenuhi partai politik untuk dapat mengikuti pemilihan umum pada 2029 nanti.
“Daripada parliamentary threshold lebih baik dibuat fraksi threshold. Yaitu kebutuhan suara minimum untuk membentuk 1 fraksi sendiri. Jadi suara rakyat tidak terbuang, namun untuk partai-partai yang suaranya tidak mencapai persentase tertentu, digabungkan dalam 1 fraksi,” ujar Grace Natalie.
Kesimpulan
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait revisi ambang batas DPR sebesar 4% sebelum Pemilu 2029. PSI mengusulkan konsep fraksi threshold sebagai alternatif, untuk memastikan suara partai politik nonparlemen tidak terbuang percuma dan dapat diwakili secara lebih signifikan dalam DPR.