PP Muhammadiyah Tetapkan Idul Fitri 2024 pada 10 April: Waktunya Bersilaturahmi

indotim.net (Sabtu, 20 Januari 2024) – Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah mengumumkan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah tahun 1445 H. Berdasarkan hasil hisab tersebut, PP Muhammadiyah menetapkan bahwa Hari Raya Idul Fitri akan jatuh pada tanggal 10 April 2024, sedangkan Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada tanggal 17 Juni 2024.

Keputusan ini didasarkan pada Maklumat Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 H yang diumumkan oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti saat konferensi pers pada Sabtu (20/1/2024).

Berdasarkan hasil hisab tersebut, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1445 H akan jatuh pada hari Senin, 11 Maret 2024. Selain itu, 1 Syawal 1445 H juga akan jatuh pada hari Rabu Pahing, 10 April 2024,” kata Sayuti.

“1 Zulhijah jatuh pada hari Sabtu Legi, 8 Juni 2024 M. Karenanya hari Arafah 9 Zulhijah jatuh pada hari Ahad Wage, 16 Juni 2024 dan terakhir Idul Adha 10 Zulhijah 1445 H jatuh pada hari Senin Kliwon, 17 Juni 2024,” kata sumber terpercaya dari PP Muhammadiyah.

Konferensi pers ini dihadiri oleh Ketum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir dan Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Hamim Ilyas. Pada kesempatan tersebut, mereka menyampaikan maklumat terkait penentuan tanggal Idul Fitri 2024 sebagai panduan bagi warga Muhammadiyah.

Organisasi Persyarikatan Muhammadiyah telah menetapkan tanggal Idul Fitri tahun 2024 jatuh pada tanggal 10 April. Keputusan ini didasarkan pada perhitungan hisab yang dilakukan oleh organisasi tersebut.

Sayuti menjelaskan penentuan awal ramadan, idul fitri, idul adha berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Mejelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Pada hari Ahad tanggal 29 Syahban 1445 Hijriah, bertepatan dengan tanggal 10 Maret 2024 Miladiah, PP Muhammadiyah menetapkan bahwa awal Ramadan 1445 Hijriah akan dimulai pada hari tersebut. Ijtimak jelang Ramadan 1445 Hijriah diprediksi akan terjadi pada pukul 16.07.42 WIB. Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta adalah +0 derajat 56 menit 28 detik. Dengan demikian, hilal sudah terlihat jelas.

READ  Menaker Mengejar Produktivitas Ramadan

Pada saat matahari terbenam ahad 10 maret 2024 Miladiah di Wilayah Indonesia bulan berada dia atas ufuk, hilal sudah wujud kecuali di Maluku Utara, Papua, Papua Barat dan Papua Barat Daya. Kemudian, di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 Masehi.

Info terbaru mengenai Idul Fitri 2024. Menurut Pengurus Pusat Muhammadiyah, Idul Fitri tahun 2024 akan jatuh pada tanggal 10 April.

Untuk informasi tambahan, pada hari Senin Kliwon, 29 Ramadan 1445 H, yang bertepatan dengan tanggal 8 April 2024 dalam kalender Masehi, tampaknya belum terjadi ijtimak jelang Syawal 1445 H. Ijtimak jelang Syawal 1445 H diprediksi akan terjadi pada hari Selasa Legi, 30 Ramadan 1445 H, yang bertepatan dengan tanggal 9 April 2024 dalam kalender Masehi, pukul 1.23.10 WIB.

Tinggi bulan saat matahari terbenam tanggal 9 April 2024 di Yogyakarta adalah -6 derajat 8 menit 28 detik. Hal ini menunjukkan bahwa hilal sudah terlihat dan di wilayah Indonesia, saat matahari terbenam bulan berada di atas ufuk.

Ketetapan tanggal Idul Fitri 2024 telah dikeluarkan oleh PP Muhammadiyah. Berdasarkan kaitannya dengan bulan Zulhijah, maka Idul Adha juga berkaitan dengan ibadah Haji. Awalnya, pada Kamis Wage, 29 Zulkaidah 1445 H yang bertepatan dengan 6 Juni 2024 Masehi, ijtima jelang Zulhijah 1445 H terjadi pada pukul 19.37.58 WIB.

Tinggi bulan saat matahari terbenam di Yogyakarta adalah -3 derajat, 32 menit, 39 detik. Pada saat ini, hilal belum terlihat dan di wilayah Indonesia saat matahari terbenam, bulan berada di bawah ufuk.

Tiga umur bulan Zulkaidah 1445 H disempurnakan atau istikmal menjadi 30 hari. Di wilayah Indonesia, tanggal 1 Zulhijah 1445 H jatuh pada hari Sabtu Legi, 8 Juni 2024 Masehi.

READ  Di Depan Pemda, Mendagri Himbau Harga Pangan Ramadhan

Menurut PP Muhammadiyah, Idul Fitri tahun 2024 diperkirakan jatuh pada tanggal 10 April. Hal ini didasarkan pada perhitungan menggunakan kalender Islam. Menurut kalender Islam, tanggal 1 Zulhijah tahun 1445 H jatuh pada hari Sabtu Legi, 8 Juni 2024 masehi. Berdasarkan tarjih, hari arafah tahun 1445 H jatuh pada hari Ahad Wage, 16 Juni 2024.

“Oleh karena itu, Idul Adha, yang jatuh setelah Idul Fitri, yaitu pada tanggal 10 Zulhijah 1445 H, akan jatuh pada hari Senin Kliwon, 17 Juni 2024,” tambahnya.

Kesimpulan

Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan bahwa Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 akan jatuh pada tanggal 10 April, berdasarkan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 H. Keputusan ini didasarkan pada perhitungan hisab yang dilakukan oleh organisasi tersebut. Selain itu, PP Muhammadiyah juga menetapkan bahwa Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada tanggal 17 Juni 2024. Penetapan tanggal-tanggal ini diumumkan melalui Maklumat Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 H yang diumumkan oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti. Pada konferensi pers tersebut, disampaikan juga bahwa tanggal-tanggal ini merupakan panduan bagi warga Muhammadiyah dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.