indotim.net (Selasa, 30 Januari 2024) – Tawuran antarpelajar pecah di flyover Pasar Rebo, Jakarta Timur. Perkelahian hebat yang melibatkan senjata tajam ini mengakibatkan seorang pelajar mengalami luka serius pada tangannya.
Insiden ini terjadi di sekitar jam 15.00 sore kemarin. Pelajar tersebut diketahui sedang pulang sekolah ketika terlibat dalam tawuran tersebut. Dalam perkelahian tersebut, pelajar tersebut menjadi sasaran serangan dari salah satu kelompok pelajar lainnya yang membawa senjata tajam.
Akibat serangan tersebut, lengan pelajar tersebut mengalami luka parah dan terputus. Dia segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis yang serius.
Aksi tawuran itu terjadi pada Minggu (28/1) sekitar pukul 04.30 WIB. Kejadian ini terekam video amatir dan viral di media sosial.
Dalam sebuah video yang beredar, terlihat dua kelompok saling serang di Jaktim. Kedua kelompok terlihat membawa senjata tajam saat terlibat dalam tawuran itu.
Mereka berlarian menyerang satu sama lain. Satu orang remaja yang mengenakan hoodie putih terlihat terjatuh.
Pada saat itu, korban mengalami serangan brutal oleh pihak lawan. Korban diserang menggunakan senjata tajam yang mengakibatkan tangan korban terputus. “Hei, berhenti! Tangannya terputus,” teriak warga yang berusaha menghentikan pertikaian tersebut.
Tangan Kanan Korban Putus
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengonfirmasi bahwa telah terjadi tawuran yang mengakibatkan seorang pelajar kelas 3 SMA putus tangannya.
“Tangan kanan korban putus pada pergelangan tangan. Korban masih pelajar kelas 3 SMA. Pelaku sebagian pelajar dan sebagian sudah tidak sekolah,” kata Nicolas saat dihubungi, Senin (29/1).”
Kecelakaan yang terjadi dalam aksi tawuran di Jakarta Timur (Jaktim) mengakibatkan seorang pelajar mengalami cedera yang sangat serius. Insiden ini terjadi di tengah kekerasan yang tidak bisa diterima dalam lingkungan pendidikan.
Pertikaian antarpelajar telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan, dengan aksi brutal seperti perkelahian dan tindakan kekerasan lainnya. Kasus yang terjadi di Jaktim ini menjadi bukti nyata akan kekerasan yang meracuni proses belajar-mengajar.
Informasi lebih lanjut mengenai kejadian ini dapat ditemukan pada halaman selanjutnya.
Tangan Kiri Nyaris Putus
Korban juga hampir kehilangan tangan kirinya. Ia segera dibawa ke rumah sakit untuk menjalani operasi.
“Saat ini, korban sedang menjalani operasi penyambungan kembali. Telapak tangan kiri korban juga hampir putus seketika dalam kejadian tersebut dan juga tengah dioperasi di Rumah Sakit Polri Bhayangkara RS Soekamto,” kata Nicolas, salah satu saksi mata peristiwa tersebut.
4 Pelaku Ditangkap
Aksi tawuran tersebut berhasil dihentikan oleh pihak kepolisian. Polisi telah menangkap empat orang pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.
“Pelaku tawuran yang berhasil ditangkap hanya ada 4 orang,” ujar Nicolas.
Polisi sedang menyelidiki kasus tersebut, termasuk memburu pelaku lain yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
“Masih ada beberapa orang lagi yang DPO,” ungkapnya.
Kesimpulan
Pertikaian brutal antara pelajar di Jakarta Timur telah mengakibatkan seorang remaja kehilangan tangannya akibat serangan menggunakan senjata tajam. Kejadian ini menjadi bukti nyata akan kekerasan yang meracuni proses belajar-mengajar. Pihak kepolisian telah mengamankan empat orang pelaku dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.