Balas Serangan Houthi, Amerika Serikat Sudah Memukul 230 Target di Yaman

indotim.net (Rabu, 28 Februari 2024) – Tentara Amerika Serikat telah melakukan serangan terhadap 230 target di Yaman sebagai balasan atas aksi provokatif yang dilakukan oleh kelompok pemberontak Houthi terhadap kapal-kapal di perairan Laut Merah. Pengakuan ini disampaikan oleh seorang pejabat tinggi dari Pentagon, yang memberikan laporan detail publik mengenai serangan udara tersebut.

Pada akhir bulan lalu, pasukan Amerika juga melakukan tindakan untuk menghalangi kapal-kapal yang membawa bantuan berbahaya dari Iran ke pihak Houthi. Bantuan tersebut termasuk komponen drone, hulu ledak rudal, rakitan rudal anti-tank, dan material lainnya. Hal ini disampaikan oleh Wakil Asisten Menteri Pertahanan Daniel Shapiro kepada subkomite Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS pada hari Selasa (27/2) waktu setempat.

Berdasarkan laporan dari Al Arabiya dan Bloomberg pada Rabu (28/2/2024), Shapiro menyatakan bahwa bantuan tersebut secara jelas melanggar hukum internasional. Meskipun serangan yang dilakukan oleh AS kemungkinan telah menghancurkan ratusan senjata milik Houthi, kelompok pemberontak di Yaman ini nampaknya tetap bertekad untuk melanjutkan serangan maritim dengan sisa persediaan senjata yang mereka miliki.

Kesaksian Shapiro dan Tim Lenderking, utusan AS untuk konflik di Yaman, menjadi sorotan dalam kongres pertama oleh pejabat AS setelah Presiden Joe Biden memerintahkan serangan terhadap Houthi bulan lalu.

Serangan tersebut dilancarkan oleh Biden sebagai langkah untuk menghentikan serangan-serangan Houthi di Laut Merah, sebuah jalur perdagangan vital yang sangat penting.

Dalam salah satu tindakan terbaru yang diumumkan setelah kesaksian Senat tersebut, Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan pesawat-pesawat tempurnya dan sebuah kapal perang koalisi menembak jatuh lima drone serangan satu arah Houthi di Laut Merah.

Tindakan militer ini terjadi pada hari Selasa (27/2) antara pukul 21.50 dan 22.55 waktu setempat, seperti yang diinformasikan oleh CENTCOM melalui postingan di platform media sosial X.

READ  Rudal Houthi Membingungkan, Kapal Tanker Rusia menjadi Sasaran!

Kesimpulan

Tentara Amerika Serikat telah melancarkan serangan terhadap 230 target di Yaman sebagai respons terhadap aksi provokatif kelompok pemberontak Houthi. Dengan mengungkapkan detail serangan udara dan pelanggaran hukum internasional oleh Houthi, pejabat Pentagon dan Wakil Asisten Menteri Pertahanan AS memberikan klarifikasi atas tindakan yang diambil. Meskipun upaya AS untuk menghentikan serangan Houthi dilakukan, kelompok pemberontak tersebut terus menunjukkan keteguhan dalam melanjutkan serangan maritim dengan persediaan senjata yang tersisa.